Amazing! Omzet Besar! Nasib 'Ratu Emas' Mira Hayati Terjerat Kasus Merkuri

PURWAKARTA ONLINE - Makassar, Sosok Mira Hayati, yang sempat dikenal sebagai "Ratu Emas" karena gaya hidup mewahnya, kini berada dalam sorotan publik.

Pengusaha skincare yang berhasil mencatat omzet fantastis hingga Rp 10 miliar per bulan ini ditetapkan sebagai tersangka oleh Polda Sulawesi Selatan terkait kasus produk skincare mengandung bahan berbahaya.

Produk skincare Mira Hayati, seperti MH Lightening Skin dan MH Cosmetic Night Cream, dinyatakan oleh BPOM mengandung merkuri dan hidrokinon.

Kedua bahan ini dikenal sangat berbahaya, dengan efek samping seperti kanker kulit, perubahan warna kulit, hingga kerusakan permanen pada jaringan.

Baca Juga: Naas Mira Hayati, Ratu Emas Tersandung Kasus Merkuri dalam Produk Skincare

Kabid Humas Polda Sulsel Kombes Didik Supratono mengungkapkan bahwa Mira Hayati bersama dua rekannya, MS dan AS, telah resmi ditetapkan sebagai tersangka.

"Tiga tersangka yang telah ditetapkan dalam kasus ini adalah MH, MS, dan AS," ujar Didik dalam konferensi persnya.

Mira memulai bisnis skincare pada 2020 dengan modal minim. Berkat strategi promosi berupa pembagian produk gratis, omzetnya melesat dari Rp 1 juta menjadi miliaran rupiah setiap bulan.

Popularitas Mira juga melambung berkat penampilannya bersama sejumlah selebritas, salah satunya saat memberi saweran fantastis pada Ahmad Dhani.

Baca Juga: Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto Tembus Final Kumamoto Masters Japan 2024, Hadapi Wakil Jepang Takuro Hoki/Yugo Kobayashi

Namun, kejayaan ini tak lepas dari kontroversi. Mira pernah viral setelah membeli tunai mobil Ferrari milik Rizky Billar senilai Rp 3 miliar.

Namanya semakin dikenal saat memamerkan tas yang terbuat dari emas murni.

BPOM Makassar menemukan enam produk ilegal dari merek milik Mira yang mengandung merkuri, hidrokinon, hingga air raksa.

Merkuri adalah logam beracun yang dapat menyebabkan efek kesehatan serius, seperti ruam, kulit mengelupas, dan kerusakan organ.