BMKG mengajak pemerintah daerah untuk lebih serius dalam menyiapkan tata ruang yang aman dan mampu menampung masyarakat sebagai langkah mitigasi jika gempa megathrust terjadi.
Baca Juga: Ketua BMKG Bali Respons: Hati-Hati,Potensi Gempa Megathrust 9,0 Mengancam Bali
Langkah-langkah mitigasi ini meliputi penyediaan infrastruktur yang memadai, penyiapan sistem peringatan dini, serta penyediaan jalur evakuasi dan tempat shelter evakuasi yang memadai.
Dalam pernyataannya, Dwikorita menekankan bahwa kesiapsiagaan menghadapi gempa megathrust tidak bisa hanya mengandalkan BMKG atau pemerintah pusat saja.
Kerja sama antara pemerintah daerah dan masyarakat sangat penting untuk meminimalisir dampak yang ditimbulkan oleh gempa besar tersebut.
"Bagaimana menyiapkan masyarakat dan pemerintah daerah sebelum terjadi gempa dengan kekuatan tinggi yang mengakibatkan tsunami? Pemerintah daerah itu sudah diajak bersama-sama menyiapkan infrastrukturnya, menyiapkan sistemnya, adakah jalur evakuasinya, adakah tempat shelter evakuasi," jelasnya.
Baca Juga: Ketua BPBD Bali Imbau Masyarakat Waspada, Megathrust Magnitudo 9,0 Berpotensi Picu Tsunami Besar
Upaya BMKG untuk terus mengedukasi masyarakat mengenai potensi bahaya gempa megathrust dan langkah-langkah mitigasi yang harus diambil adalah bentuk tanggung jawab institusi ini dalam menjaga keselamatan masyarakat.
Namun, kesadaran dan tindakan nyata dari seluruh pihak yang terlibat, baik pemerintah daerah maupun masyarakat, adalah kunci utama untuk mengurangi risiko dan dampak dari bencana ini.
Dengan latar belakang sejarah gempa megathrust di Indonesia dan potensi ancaman yang masih ada hingga saat ini, BMKG terus mendorong kesiapsiagaan yang lebih baik melalui edukasi dan ajakan untuk segera melakukan mitigasi.
Isu megathrust ini bukanlah sesuatu yang baru, namun dengan langkah-langkah konkret, dampak dari gempa besar ini dapat diminimalisir.
Baca Juga: Gempa Megathrust Bali: Ancaman Besar dari Zona Seismic Gap yang Bikin Masyarakat Waspada!
Pemerintah daerah dan masyarakat diharapkan dapat bekerja sama untuk mempersiapkan diri menghadapi kemungkinan terburuk, sehingga korban jiwa dan kerugian materi dapat diminimalkan.***
Artikel Terkait
Persiapan PERSIB Jelang Hadapi Arema FC: Taktik dan Harapan Baru
Bojan Hodak Hadapi Tantangan Besar Jelang Pertandingan Melawan Arema FC
PERSIB Targetkan Kemenangan atas Arema FC di Pekan ke-3 Liga 1 2024/2025
PERSIB Bandung Siap Berjuang Keras Hadapi Arema FC di Pekan ke-3 Liga 1 2024/2025
Profil dan Agama Dokter Cantik Indah Kusuma, Ungkap Fakta Mengejutkan tentang Bullying di Dunia Kedokteran di Podcast Deddy Corbuzier
Jelang Laga Kontra Arema FC, PERSIB Bandung Tidak dalam Kondisi Terbaik
Nick Kuipers: PERSIB Targetkan Kemenangan Kandang Saat Hadapi Arema FC di Liga 1
Jelita Jeje, Flexing Berujung Skandal Gratifikasi!
Ramalan Menyeramkan Rumah Tangga Azizah Salsha dan Pratama Arhan, Begini Kata Hard Gumay!
Penggemar BABYMONSTER Terpukau dengan Penampilan Memukau di Jakarta dan ‘Summer Sonic 2024’