Anak Ella Nanda Sari Ditanggung Biaya Sekolah hingga SMA, Begini Kata Kakak Ella Nanda Sari (Efrizal)

photo author
- Sabtu, 3 Agustus 2024 | 11:36 WIB
 Anak Ella Nanda Sari Ditanggung Biaya Sekolah hingga SMA, Selebgram Ella Nanda Sari yang tewas setelah sedot lemak di WSJ Clinic Depok (Instagram @Ellanzr)
Anak Ella Nanda Sari Ditanggung Biaya Sekolah hingga SMA, Selebgram Ella Nanda Sari yang tewas setelah sedot lemak di WSJ Clinic Depok (Instagram @Ellanzr)

PURWAKARTA ONLINE - Medan, Kematian tragis selebgram Ella Nanda Sari (30) usai menjalani operasi sedot lemak di Klinik WSJ Beauty, Depok, Jawa Barat, masih menjadi sorotan publik.

Di tengah duka yang mendalam, keluarga Ella menerima tawaran perdamaian dari pihak klinik.

Dalam kesepakatan tersebut, pihak klinik akan menanggung biaya sekolah anak Ella hingga lulus SMA dan memberikan uang tunai sebesar Rp 50 juta kepada keluarga.

Paman Ella, Efrizal Hasibuan (57), yang juga adik kandung ayahnya, mengungkapkan bahwa keluarga sudah ikhlas menerima kematian Ella.

Baca Juga: Kasus Selebgram Ella Nanda Sari: Tewas Setelah Sedot Lemak, Polisi Tingkatkan Penyidikan

"Anak Ella akan dibiayai sekolahnya sampai SMA. Ada juga uang tunai Rp 50 juta yang kami terima dari pihak klinik," ujar Efrizal kepada wartawan, Jumat, 2 Agustus 2024.

Efrizal menjelaskan bahwa keluarga tidak akan melakukan pembongkaran kuburan atau autopsi.

"Kami menolak pembongkaran kuburan atau autopsi. Keluarga sudah ikhlas menerima apa adanya," tegasnya.

Dia juga menambahkan bahwa polisi yang hendak melakukan ekshumasi tidak ada menghubungi pihak keluarga.

Baca Juga: Ella Nanda Sari Hasibuan Meninggal Usai Sedot Lemak, Pihak Keluarga Menolak Adakan Ekshumasi Makam, Kuasa Hukum Klinik Tak Angkat Bicara

"Pihak keluarga dengan pihak klinik sudah berdamai. Mereka mengantar jenazah sampai kemari dan kami terima dengan ikhlas. Bahkan pihak klinik mengantarkan jenazah sampai ke pemakaman," katanya.

Sementara itu, Rikardo Siahaan dari Klinik WSJ Beauty menegaskan bahwa pihak klinik akan mengikuti proses hukum yang ada.

"Kami belum mendapatkan informasi secara resmi mengenai hal tersebut (ekshumasi). Namun, kami dari pihak klinik akan mengikuti proses hukum yang ada dan akan menyampaikan penyerahan ekshumasi kepada penegak hukum yang berwenang," ucap Rikardo pada Jumat, 2 Agustus 2024.

Pihak klinik juga menegaskan komitmen mereka sebagai warga negara Indonesia untuk taat kepada hukum. "Jika ada rencana ekshumasi dilakukan, kami akan sepenuhnya mengikuti petunjuk dan prosedur yang ditentukan oleh pihak kepolisian," jelasnya.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Dadan Hamdani

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X