Andry Ardiansyah, Caleg PAN Dituduh Tipu-Tipu, LPK-RI Akan Laporkan ke Polisi

Purwakarta Online - Kasus dugaan penipuan yang melibatkan Andry Ardiansyah, seorang calon legislator (Caleg) DPRD Provinsi Banten dari Partai Amanat Nasional (PAN), kini tengah menjadi sorotan.

Menurut Divisi Hukum Lembaga Perlindungan Konsumen Republik Indonesia (LPK-RI) Kota Tangerang, Alimitro, Andry Ardiansyah diduga telah menipu seorang warga hingga ratusan juta rupiah dengan janji proyek APBD Kabupaten Tangerang dan APBD Provinsi Banten tahun 2018.

Alimitro menjelaskan bahwa Andry Ardiansyah sudah disomasi namun tidak menunjukkan itikad baik untuk menyelesaikan kasus tersebut.

Meskipun telah berjanji sebanyak lima kali untuk menyelesaikan masalah, Andry tidak pernah memenuhi janjinya.

Baca Juga: Desain Kecurangan Pemilu 2024 Terkuak dalam Film Dirty Vote

"Cuma sekedar janji mau datang ke kantor LPK-RI untuk mengganti uang tersebut," kata Alimitro.

Menurut Alimitro, Andry Ardiansyah selalu memberikan janji palsu (PHP) setiap kali ditagih.

Bahkan, pada janji terakhir pada tanggal 5 Februari 2024, Andry dijadwalkan datang ke kantor LPK-RI namun tidak pernah muncul.

Hal ini membuat LPK-RI kehilangan kepercayaan terhadap niat baik Andry Ardiansyah.

Baca Juga: Dirty Vote: Film Dokumenter PSHK Ungkap Kecurangan Pemilu 2024

Alimitro juga mengungkapkan bahwa ada beberapa pengusaha atau kontraktor lain yang mengalami nasib serupa, diminta uang oleh Andry dengan iming-iming proyek yang tidak jelas.

LPK-RI Kota Tangerang siap memberikan bantuan hukum kepada para korban penipuan yang telah menyerahkan uang kepada Andry Ardiansyah.

"Caleg seperti ini tidak bisa dipercaya. LPK-RI siap membantu para kontraktor yang telah menyerahkan uangnya kepada Andry Ardiansyah dan tidak mendapatkan proyek yang dijanjikan," tandas Alimitro.

Dalam konteks ini, LPK-RI akan melaporkan dugaan penipuan yang dilakukan oleh Andry Ardiansyah ke Polresta Tangerang.