Letter to America: Jejak Kontroversial Osama bin Laden Terungkap Setelah 21 Tahun

Hormat kami, redaksi Purwakarta Online, membawakan berita terbaru dengan tema "Letter to America" yang menceritakan sejarah dan konteks dari surat terbuka yang ditulis oleh Osama bin Laden.

Dalam surat tersebut, Osama menjelaskan alasannya berperang dan menentang Amerika Serikat.

Sejarah dimulai di Afghanistan, sebuah negara dengan sejarah yang kompleks dan pernah menjadi pusat persaingan antara Britania Raya dan Uni Soviet.

Uni Soviet memberikan banyak bantuan kepada Afghanistan, termasuk dalam bentuk senjata dan pelatihan militer.

Baca Juga: Demo Kades Berdasarkan Tinjauan Guru Gembul: Mengungkap Korupsi di Desa, Tuntutan Gaji dan Masa Jabatan yang Kontroversial

Namun, situasi di Afghanistan menjadi tidak stabil karena adanya perubahan yang tidak sesuai dengan budaya dan agama lokal.

Pemberontakan pun muncul, dan pemerintah Afghanistan meminta bantuan Uni Soviet.

Uni Soviet mengirimkan pasukan besar-besaran, tetapi situasi tidak membaik.

Presiden Amin, yang awalnya mendukung Uni Soviet, akhirnya dieliminasi karena dicurigai sebagai agen rahasia Amerika Serikat.

Baca Juga: Stuck In The Middle Melangit: BABYMONSTER Rebut Puncak Tangga Lagu YouTube Global

Setelah itu, pemberontak terus melawan Uni Soviet.

Amerika Serikat, melalui operasi "Cyclone," memberikan dukungan kepada para pemberontak.

Osama bin Laden, seorang pejuang kebebasan di Afghanistan, membentuk al-Qaeda setelah perang melawan Uni Soviet.

Fokusnya kemudian bergeser untuk melawan rezim-rezim di berbagai negara, khususnya yang dianggap korup dan didukung oleh Amerika Serikat.