PURWAKARTA ONLINE | Jakarta - Kecelakaan antara truk vs pickup di Kecamatan Sengah Temila, Kabupaten Landak, Kalimantan Barat (Kalbar), pada Kamis, 25 Agustus 2022 kemarin.
Peristiwa nahas ini mengakibatkan tiga pelajar meninggal dunia dan puluhan lainnya mengalami luka.
Peristiwa ini dinilai menjadi gambaran jika masih banyak pekerjaan rumah (PR) yang harus dirampungkan untuk memperbaiki akses pendidikan di Tanah Air.
Baca Juga: LINK NONTON 365 DAYS SEASON 3, Rebahin dan IndoXXI Gratis!
"Kami menyampaikan duka mendalam atas peristiwa kecelakaan maut angkutan sekolah di Landak, Kalimantan Barat. Betapa anak didik kita rentan terhadap berbagai ancaman dan kendala dalam proses mencari ilmu di berbagai pelosok nusantara," kata Ketua Komisi X DPR RI Syaiful Huda, Jumat (26/8/2022).
Untuk diketahui, tiga orang siswa meninggal dan puluhan siswa luka-luka akibat kecelakaan maut yang melibatkan pikap pengangkut siswa SMP Negeri 1 Sengah Temilah dengan sebuah truk dari arah Pontianak.
Siang itu, para siswa dalam perjalanan pulang menuju ke rumah masing-masing usai sekolah.
Huda mengatakan, berdasarkan video dan foto yang ia terima dari masyarakat, diketahui jika angkutan sekolah yang ditumpangi puluhan siswa tersebut sangat tidak layak, baik dari sisi keselamatan maupun kenyamanan.
Apalagi pikap tersebut sudah pasti tidak sesuai dengan kapasitas karena memaksakan untuk mengangkut puluhan siswa.
"Peristiwa ini harus diselidiki dengan tuntas. Kenapa siswa harus menumpang angkutan tak layak seperti itu. Apakah tidak ada angkutan lain yang lebih proper, baik dari sisi keselamatan dan kenyamanan para siswa," katanya.
Dari sisi layanan pendidikan, kata Huda, juga harus diselidiki apakah memang letak sekolah dengan domisili para siswa begitu jauh sehingga harus menggunakan angkutan umum untuk mencapainya.
Apakah belum diberlakukan sistem zonasi dalam proses pendaftaran agar memastikan akses siswa ke sekolah tidak terlalu jauh.
"Atau ada faktor lain seperti minimnya anggaran untuk membangun sekolah yang mudah dijangkau oleh para siswa. Sehingga mereka terpaksa menempuh perjalanan jauh agar bisa belajar," ujar dia.
Artikel Terkait
Visi dan Misi Partai PKB
Sejarah Berdirinya Partai PKB
Partai PKB Purwakarta mulai buka pendaftaran Bakal Caleg, Bisa via online!
PKB-Gerindra makin serius, mulai bahas Piagam Deklarasi!
PKB Ranting Pusakamulya siap dukung Gus Muhaimin di Pilpres 2024
PKB Wajibkan Celeg Ikuti Pendidikan Anti Korupsi
Syaiful Huda: PKB-Gerindra adalah penyatuan semangat Nasionalis dan Religius!
Data Sipol 100 Persen, PKB Serius Hadapi Pemilu 2024!
PKB dan Gerindra pilih hari lahir Nabi Adam untuk daptar di KPU, 8 Agustus 2022!
PKB dan Gerindra makin mesra, jalan kaki dari Masjid Sunda Kelapa untuk daftar di KPU RI