Yandri Susanto Masuk 3 Besar Menteri Terbaik 2025, Bukti Nyata Keberhasilan Bangun Desa

“Yandri bukan tipe menteri yang hanya bekerja dari balik meja. Ia turun langsung ke lapangan, bahkan sering menginap di rumah warga desa,” ungkap Fandi, alumnus Monash University itu.

Ketiga, Yandri mampu memperkuat sinergi antara BUMDes dan koperasi merah putih, menjadikan keduanya saling menopang pertumbuhan ekonomi desa.

Keempat, ia sukses mempertahankan predikat Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) atas laporan keuangan Kementerian PDT untuk tahun 2024, bukti tata kelola yang transparan dan akuntabel.

“Kombinasi antara keberhasilan mengeksekusi program dan capaian WTP membuat publik semakin percaya pada kinerja Yandri,” tegas Fandi.

Satu Tahun Pemerintahan Prabowo-Gibran, Fondasi Mulai Kokoh

Menurut Fandi, hasil survei SPIN ini menjadi acuan penting bagi publik untuk menilai efektivitas para pembantu Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka. Dalam satu tahun pemerintahan, fondasi kebijakan yang berpihak pada rakyat sudah mulai terasa hasilnya.

“Prabowo telah meletakkan dasar kebijakan yang berorientasi pada kesejahteraan masyarakat. Dan Yandri Susanto adalah salah satu ujung tombak penting dalam misi besar itu,” ujarnya.

Masuknya Yandri Susanto dalam jajaran tiga besar menteri terbaik Indonesia bukan hanya soal angka survei. Ia adalah simbol kerja nyata, kepemimpinan yang dekat dengan rakyat, dan bukti bahwa membangun desa berarti membangun Indonesia dari akar rumput.

Dengan semangat yang konsisten, Yandri terus menunjukkan bahwa kemajuan bangsa berawal dari kemajuan desa.***