Di Purwakarta Ke Hutan Juga Bisa Belanja Lho! Ini Cerita Pasar Pasisian Leuweung yang Ramai dan Bikin Bangga

photo author
- Minggu, 27 Juli 2025 | 09:14 WIB
Pasar Pasisian Leuweung dorong pelestarian hutan dan UMKM lewat 22 pasar fisik dan digital sepanjang tahun 2025. (Dadan Hamdani )
Pasar Pasisian Leuweung dorong pelestarian hutan dan UMKM lewat 22 pasar fisik dan digital sepanjang tahun 2025. (Dadan Hamdani )

PURWAKARTA ONLINE - Di tengah hamparan hijau hutan jati Desa Dangdeur, Kecamatan Bungursari, Purwakarta, pada Sabtu, 26 Juli 2025, terselenggara sebuah acara yang tak hanya meriah, tapi juga penuh makna: Pasar Pasisian Leuweung.

Pasar ini bukan sekadar ajang jual beli, melainkan simbol kolaborasi antara pelestarian alam dan penguatan ekonomi lokal.

Diselenggarakan oleh Cabang Dinas Kehutanan Wilayah II Provinsi Jawa Barat, acara ini menghadirkan konsep ekonomi berkelanjutan yang kini makin dibutuhkan masyarakat sekitar hutan.

Baca Juga: Terungkap! Ruce Nuenda Dicekik dan Dipukul Kayu, Alasan Cerai yang Menggemparkan di Pengadilan Agama

Pasar Pasisian Leuweung merupakan program inovatif dari Dinas Kehutanan Provinsi Jawa Barat yang telah dilaksanakan sebanyak 22 kali sepanjang tahun 2025.

Pasar ini menjadi strategi nyata dalam mempromosikan produk hasil hutan non-kayu secara berkelanjutan, sambil mendorong pertumbuhan UMKM dan komunitas lokal di berbagai daerah seperti Bandung, Cianjur, Sukabumi, dan Purwakarta.

Menurut Kepala Dinas Kehutanan Jawa Barat, Dodit Ardian Pancapana (@doditpancapana):

"Pasar ini telah menjadi ruang pemasaran langsung dan digital bagi petani hutan. Kami konsisten melaksanakannya agar petani bisa menjadi produsen sekaligus penjual," ujar Kepala Dinas Kehutanan Jawa Barat, Dodit Ardian Pancapana.

Baca Juga: Ruce Nuenda Resmi Cerai dari Aryo Disa, Dugaan KDRT Muncul Saat Pernikahan Baru 5 Hari

Produk-produk unggulan yang dipasarkan antara lain kopi hutan, eco-print dari dedaunan, bakso dan sate jamur, serta buah khas seperti durian.

Semua produk ini ditawarkan oleh lebih dari 44 UMKM binaan yang tergabung dalam program ini.

Kehadiran Bupati Purwakarta, Saepul Bahri Binzein (@saepulbahri.binzein) atau akrab disapa Om Zein, menjadi sorotan dalam acara ini.

Ia menyampaikan rasa bangga dan dukungannya atas program ini.

“Ini bukan sekadar pasar, tapi momentum penting memperkuat ekonomi warga sekaligus menjaga ekosistem hutan,” ungkap Om Zein dalam sambutannya.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Dadan Hamdani

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X