Mereka adalah simbol penting sinergi Polri dengan sektor pangan.
"Petani harus maju dan sejahtera. Polisi hadir bukan hanya menjaga keamanan, tapi juga mendukung ketahanan pangan nasional," tegas H. Ujang Alim Adisaputra, tokoh tani Purwakarta yang memimpin rombongan.
Baca Juga: Masih Banyak Salah Paham, Warga Kira Semua Pemilik BPJS Bisa Dapat BSU Ketenagakerjaan
Menyelami Sejarah Panjang Polri
Tidak lengkap rasanya membicarakan HUT Bhayangkara tanpa menengok sejarah Polri.
Institusi ini lahir secara resmi pada 1 Juli 1946, dan terus tumbuh hingga menjadi kekuatan mandiri yang lepas dari TNI pada 1 Juli 2000.
Sejak saat itu, Polri berdiri langsung di bawah Presiden RI, dengan mandat menjaga keamanan dalam negeri secara profesional dan humanis.
Mengenal Satuan dan Pangkat Polri
Polri memiliki berbagai satuan dengan tugas dan spesialisasi yang berbeda. Di antaranya:
- Brimob – Penanganan kerusuhan dan operasi berisiko tinggi
- Densus 88 – Kontra-terorisme
- Satreskrim – Penyelidikan kejahatan
- Satlantas – Lalu lintas dan transportasi
- Satpolair – Keamanan wilayah perairan
- Sabhara – Patroli dan penjagaan umum
- Intelkam – Intelijen keamanan
- Inafis – Forensik dan identifikasi
- K9 (Satwa Polisi) – Pelacakan dan pencarian
- Propam – Pengawasan internal
Pangkat dalam tubuh Polri dibagi menjadi tiga golongan besar:
- Tamtama: Bharada hingga Bharaka
- Bintara: Bripda hingga Aiptu
- Perwira: Ipda hingga Jenderal Polisi
Menanti Momen Puncak
Setelah gladi kotor kedua pada 28-29 Juni, Polri akan menggelar gladi bersih pada 30 Juni.
Semua dipersiapkan untuk menyambut puncak perayaan pada 1 Juli 2025, yang dikabarkan akan dihadiri Presiden Prabowo Subianto.
Dengan tema besar “Polri untuk Masyarakat,” institusi Bhayangkara ingin menegaskan bahwa mereka tak hanya berdiri sebagai penjaga keamanan, tapi juga mitra rakyat dalam membangun bangsa.
HUT Bhayangkara ke-79 bukan hanya milik kepolisian, tapi milik seluruh rakyat Indonesia.
Dari Monas, Polri ingin menyampaikan pesan bahwa kekuatan bangsa ada pada persatuan—antara aparat negara dan masyarakatnya.***
Artikel Terkait
KTNA Purwakarta Sambut Bupati dan Wakil Bupati Baru dengan Pawai Meriah, Dongdang Hasil Bumi Hingga Singkong Panjang Jadi Simbol Kebersamaan
KTNA Sambut Gubernur Jabar Dedi Mulyadi di PT Pupuk Kujang, Dorong Inovasi Pertanian Berkelanjutan
Komitmen KTNA Jabar Dukung Kebijakan Pupuk Bersubsidi Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi: Petani Harus Mudah Akses Pupuk!
Panen Raya Padi Serentak 14 Provinsi, KTNA Purwakarta Bersinergi Wujudkan Swasembada Pangan
Ujang Alim Pimpin KTNA Purwakarta Sukseskan Panen Raya Padi Serentak, Petani Diuntungkan!
KTNA Purwakarta dari 17 Kecamatan Kompak Sukseskan Panen Raya Padi Serentak 14 Provinsi Bersama Presiden dan Menteri Pertanian
KTNA Purwakarta Gencar Bantu Petani Dapatkan BPJS Ketenagakerjaan
Mimbar Sarasehan KTNA Purwakarta 2025, Bahas Perlindungan Petani dan Ketahanan Pangan
Purwakarta Siap Jadi Tuan Rumah Mimbar Sarasehan KTNA Jabar 2025
Ketua KTNA Purwakarta: Polri Bersama Kita, Penyangga Ketahanan Pangan Nasional!