FLPP Era Prabowo Naik 1.100 Persen, Rekor Penyaluran Rumah Subsidi Tertinggi Sepanjang Sejarah

photo author
- Kamis, 22 Mei 2025 | 17:29 WIB
Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) Maruarar Sirait. FLPP 2025 era Prabowo tembus rekor 1.100%, 53.874 rumah subsidi tersalurkan, Maruarar Sirait beri apresiasi ( Foto: Dok. Sekretariat Presiden)
Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) Maruarar Sirait. FLPP 2025 era Prabowo tembus rekor 1.100%, 53.874 rumah subsidi tersalurkan, Maruarar Sirait beri apresiasi ( Foto: Dok. Sekretariat Presiden)

PURWAKARTA ONLINE – Pemerintahan Presiden Prabowo Subianto mencetak rekor baru dalam sektor perumahan rakyat.

Melalui program Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP), tercatat 53.874 unit rumah subsidi berhasil disalurkan pada kuartal pertama tahun 2025.

Angka ini melonjak lebih dari 1.100 persen dibandingkan kuartal pertama tahun sebelumnya yang hanya mencapai 4.229 unit.

Capaian ini menjadi lompatan tertinggi sepanjang sejarah program rumah subsidi FLPP sejak pertama kali diluncurkan.

Baca Juga: BRI Fellowship Journalism 2025, Beasiswa S2 untuk Jurnalis Berprestasi di Seluruh Indonesia

Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP), Maruarar Sirait, menegaskan bahwa pencapaian luar biasa ini merupakan bukti nyata keseriusan pemerintahan Prabowo dalam menjawab kebutuhan dasar rakyat.

“Ini merupakan pencapaian terbesar sepanjang sejarah Indonesia dalam sektor FLPP. Kuota rumah subsidi pun naik signifikan dari 220.000 menjadi 350.000 unit pada tahun 2025,” ujar Maruarar saat kunjungan kerja ke kantor BP Tapera di Jakarta, Selasa (20/5/2025).

 

Maruarar yang akrab disapa Ara juga menyampaikan apresiasi tinggi kepada seluruh jajaran BP Tapera atas kerja keras mereka dalam merealisasikan program KPR subsidi ini.

 

“Saya ucapkan terima kasih atas dedikasi dan kerja keras seluruh pimpinan dan pegawai BP Tapera,” ujarnya.

Baca Juga: Cella Pramuka Viral, Gadis Cantik Berbaju Pramuka Trending karena Video TikTok dan Terabox

Tak hanya sebagai pencapaian teknis, lonjakan 1.100 persen ini juga menjadi jawaban atas keraguan publik terhadap masa depan ekonomi Indonesia di bawah kepemimpinan Prabowo.

“Kalau ada yang bilang masa depan Indonesia gelap, buktinya di mana? FLPP naik 11 kali lipat dalam 3 bulan. Ini bukan opini, ini data,” tegas Ara.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Enjang Sugianto

Sumber: Setpres RI

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X