Kecelakaan Kereta Api Malioboro Ekspres di Magetan, 4 Tewas dan 3 Luka Berat
PURWAKARTA ONLINE, Magetan – Kecelakaan kereta api kembali terjadi.
Kali ini, insiden maut menimpa warga di pelintasan kereta api resmi JPL No 08, Kelurahan Mangge, Kecamatan Barat, Kabupaten Magetan, Jawa Timur.
Empat orang dilaporkan meninggal dunia dan tiga lainnya mengalami luka berat setelah KA Malioboro Ekspres menabrak tujuh sepeda motor, Senin (19/5/2025) siang.
Waktu dan Lokasi Kecelakaan
Kecelakaan terjadi sekitar pukul 12.50 WIB, hanya sekitar 70 meter dari Stasiun Magetan. Jalur ini merupakan pelintasan ganda resmi yang dijaga petugas. Namun, nahas tetap tak terhindarkan.
Kapolres Magetan, AKBP Raden Erik Bangun Prakasa menjelaskan bahwa sebelum kejadian, KA Matarmaja melintas dari arah timur ke barat.
Palang pintu sudah ditutup untuk kereta tersebut.
Namun sesaat setelah KA Matarmaja lewat, palang pintu dibuka oleh petugas.
Baca Juga: Antara Nafkah, Nafsu, dan Nyata: Sugar Daddy Terjebak di Tengah Dua Dunia
Di saat yang hampir bersamaan, KA Malioboro Ekspres dari arah berlawanan melintas, tepat ketika tujuh kendaraan roda dua mulai menyeberang.
Benturan pun tak terhindarkan.
Kereta Malioboro Ekspres menghantam kendaraan-kendaraan yang sedang melintas.
Artikel Terkait
Link Video Cella Pramuka 7 Menit Viral, Warganet Ramai Cari Link Telegram dan Terrabox
KDM dan Emka 9 Hidupkan Lagu Dangding, Ini Makna Lirik Karya Dedi Mulyadi dan Iman Ulle
Hercules Akhirnya Minta Maaf ke Gatot dan Sutiyoso, Usai Disentil Presiden Prabowo
US$20 Miliar Melayang, Asuransi Asia Kewalahan Bayar Klaim Akibat Cuaca Ekstrem 2024
Turbulensi Asuransi Global Ancam Indonesia, Budi Herawan Soroti Dampak Bencana Alam
Sugar Daddy, Sugar Trap: Saat Manisnya Uang Berbalik Jadi Racun
Cinta dalam Bayaran: Sugar Daddy Mulai Meminta Balasan yang Tak Terduga
Kontrak Hati dengan Si Tuan Sugar: Siapa yang Sebenarnya Mengendalikan Permainan?
Dibalik Swipe dan Saldo: Sugar Daddy, Sugar Baby, dan Sebuah Rahasia Besar
Antara Nafkah, Nafsu, dan Nyata: Sugar Daddy Terjebak di Tengah Dua Dunia