Tanda-Tanda La Nina: Apa yang Perlu Diketahui Warga Indonesia

photo author
- Minggu, 3 November 2024 | 19:03 WIB
Ilustrasi bencana akibat cuaca ekstrem La Nina.
Ilustrasi bencana akibat cuaca ekstrem La Nina.

 

PURWAKARTA ONLINE - La Nina kembali menjadi topik hangat di Indonesia, terutama menjelang awal musim hujan.

Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) baru-baru ini merilis analisis yang menunjukkan potensi terjadinya fenomena iklim ini.

Apa saja tanda-tanda dan dampaknya bagi masyarakat?

Apa Itu La Nina?

La Nina adalah fenomena iklim yang ditandai dengan penurunan suhu permukaan laut di kawasan tropis Samudra Pasifik, yang dapat menyebabkan peningkatan curah hujan yang signifikan di berbagai wilayah, termasuk Indonesia.

Baca Juga: Viral Penistaan Agama! Hina Nabi Muhammad, Youtuber Agatha of Palermo Dilaporkan ke Polisi

Menurut BMKG, kondisi ini terjadi ketika suhu air laut di area tersebut turun lebih dari 0,5 derajat Celsius.

Indikasi Munculnya La Nina

Berdasarkan hasil analisis Dasarian II Oktober 2024, BMKG mengindikasikan bahwa La Nina sedang dalam tahap awal.

Indeks Indian Ocean Dipole (IOD) yang negatif dan anomali suhu permukaan laut (SST) di Nino3.4 menunjukkan tanda-tanda adanya La Nina.

Meskipun belum bisa dipastikan secara definitif, tren yang ada memberikan sinyal bahwa fenomena ini akan berlanjut hingga awal 2025.

Baca Juga: Samsung Galaxy Z Flip 6: Smartphone Lipat Terbaik di 2024

Peningkatan Curah Hujan

Kepala BMKG, Dwikorita Karnawati, menyatakan bahwa La Nina dapat meningkatkan akumulasi curah hujan bulanan di Indonesia sebesar 20-40% di atas normal.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Reza Ainudin

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X