Baca Juga: Kasus Habib Rifky Alaydrus, Ratu Qori Ungkap Pengakuan Soal Check-in di Hotel
Kontroversi di Sumatera Barat
Puan Maharani juga pernah dilaporkan ke polisi karena pernyataannya yang dinilai menyinggung masyarakat Sumatera Barat.
Saat mengumumkan calon pasangan dalam Pilgub Sumbar pada tahun 2020, ia mengatakan, "Semoga Sumatera Barat bisa menjadi provinsi yang menang mendukung negara Pancasila."
Puan Maharani kini berdiri di persimpangan jalan.
Di satu sisi, dukungan PDIP memperkuat peluangnya untuk kembali memimpin DPR RI.
Baca Juga: Kondisi Terkini Cedera Gustavo Franca: Semakin Membaik, Siap Kembali Perkuat PERSIB
Namun, di sisi lain, deretan kontroversi yang menghantui mungkin menjadi penghalang dalam perjalanan politiknya.
Kita tunggu langkah selanjutnya Puan, apakah ia mampu menjawab tantangan dan membuktikan kemampuannya di depan publik.***
Artikel Terkait
Ahokers Kaget! PDIP Terancam Keputusan Megawati: Anies Baswedan Mengancam Posisi Ahok?
PDIP Dukung Anies Baswedan di Pilgub Jakarta 2024, Ahokers Bingung dan Tuntut Keputusan Megawati
Pilgub Jakarta, Adian Napitupulu: PDIP Tak Bisa Diintimidasi, Tak Bisa Dibeli!
Sikapi Perombakan Kabinet Jokowi, PDIP Tegas: Tak Bisa Diintimidasi, Tak Bisa Dibeli!
Anies Baswedan Gagal Diusung PDIP, Peluang Maju Pilgub DKI Jakarta 2024 Semakin Menipis
PDIP Tinggalkan Anies Baswedan, Malah Usung Pramono Anung-Rano Karno di Pilgub Jakarta 2024
Kejutan PDIP! Jeje Wiradinata Siap Tanding di Pilgub Jabar 2024, Duet dengan Ronal Surapradja
PDIP Gabung Kabinet Prabowo? Megawati Bertemu, Publik Siap-Siap Terkejut!
PDIP Merapat ke Prabowo? Sinyal Sudah Nampak
Puan Maharani Diusulkan Jadi Wakil Presiden Gantikan Gibran, Begini Tanggapan Prabowo Subianto dan PDIP