Tanah Longsor di Magelang, 1 Meninggal Dunia: Peringatan akan Bahaya Cuaca Ekstrem

PurwakartaOnline.com - Sebuah peristiwa tragis terjadi di Dusun Ngablak, Desa Ngablak, Kecamatan Ngablak, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, pada Jumat (1/12), ketika tanah longsor merenggut satu nyawa, menyebabkan luka berat pada satu orang, dan luka ringan pada satu lainnya.

Kejadian ini menjadi puncak dari intensitas hujan tinggi yang melanda wilayah Kecamatan Ngablak, memicu longsoran yang menimpa dua pekerja toko tanaman hias yang berada di gazebo di bawahnya.

Kronologi Peristiwa

Pusat Pengendali dan Operasi (Pusdalops) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Magelang mencatat kronologi kejadian tersebut.

Hujan deras dengan intensitas tinggi menjadi pemicu terjadinya tanah longsor.

Dua korban yang bekerja di toko tanaman hias tertimpa material longsoran talud setinggi 12 meter ketika mereka berdua berada di gazebo.

Baca Juga: Jerman U-17 Juara Piala Dunia U-17 2023: Kemenangan Dramatis dalam Adu Penalti di Stadion Manahan Solo

Edi Wasono, Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Magelang, dalam keterangan tertulisnya mengonfirmasi kejadian tersebut.

Tim dari BPBD bersama unsur TNI, Polri, dan warga setempat segera meluncur untuk membantu evakuasi korban dan melakukan assesmen kondisi.

Menurut Edi, korban meninggal telah dibawa ke Puskesmas terdekat sebelum akhirnya diserahkan kepada keluarganya di Desa Kopeng, Kecamatan Getasan, Kabupaten Semarang.

Sementara korban luka berat dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Salatiga.

Longsor di Dusun Miriombo Kulon

Peristiwa serupa juga terjadi pada hari yang sama di Dusun Miriombo Kulon, Desa Giripurno, Kecamatan Borobudur.

Baca Juga: Jojo dan Shanju Resmi Menikah: Disiarkan Langsung Melalui Kanal YouTube!