Memulihkan Ekonomi Desa Melalui BLT DD: Upaya Kiarapedes Pasca Pandemi COVID-19

PurwakartaOnline.com - Pandemi COVID-19 telah menyisakan berbagai dampak yang signifikan pada ekonomi global, termasuk desa-desa di seluruh Indonesia. Melihat situasi ini, Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT DD) telah menjadi salah satu ikhtiar penting yang diambil oleh Pemerintah Desa Kiarapedes, Kabupaten Purwakarta, untuk memulihkan ekonomi desa pasca pandemi.

Pada tanggal 26 Oktober 2023, di Aula Desa Kiarapedes, sebanyak 24 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) menerima penyaluran BLT DD untuk periode Juli, Agustus, dan September. Dana yang disalurkan mencapai total Rp21,6 juta, dengan setiap KPM menerima sejumlah Rp900 ribu. Penyaluran BLT DD ini didanai melalui Dana Desa atau Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa (APB Desa) Tahun Anggaran 2023.

Menyampaikan pesan penting sebelum penyaluran, Kepala Desa Kiarapedes, Eden Sudana, SE, mengingatkan para KPM agar menggunakan uang bantuan ini untuk kebutuhan pokok sehari-hari.

"gunakan (uang BLT DD) untuk yang penting seperti kebutuhan pokok sehari-hari," ujar Eden.

Penting untuk diingat bahwa BLT DD merupakan sumber bantuan dari pemerintah desa, yang memiliki pertanggungjawaban hingga tahun depan.

Baca Juga: KH Ahmad Anwar Nasihin Dianugerahi Penghargaan Khusus dalam Momentum Inklusi Keuangan

Kasi Pemerintahan Kecamatan Kiarapedes, Deni Mulyana, S.E., menjelaskan, "Bapak-ibu mungkin tinggal gunakan uang tersebut, tetapi pemerintah desa ini pertanggungjawabannya masih panjang, diperiksa hingga tahun depan."

Selain untuk kebutuhan pokok, KPM juga didorong untuk mengalokasikan sebagian dana bantuan ini di wilayah Desa Kiarapedes. Dengan begitu, perputaran uang mendukung perekonomian lokal dan memberikan dampak positif bagi bisnis warung, serta Usaha Kecil dan Menengah (UKM) di desa tersebut.

"Bapak-ibu menerima bantuan dari pemerintah, bantu juga warung-warung, UKM-UKM di desa ini," kata Deni Mulyana.

Pendamping Lokal Desa, Enjang Sugianto, juga memberikan pesan kepada KPM agar memperhatikan kewajiban-kewajiban sebagai warga desa. Menjaga kebersihan dan gotong royong dalam menjaga lingkungan merupakan hal penting, terutama di musim hujan seperti sekarang.

"Kewajiban bayar pajak juga mohon agar diperhatikan," tambah Enjang.

Baca Juga: Motif Kasus Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang Diduga Terkait Yayasan Bina Prestasi Nasional

Dengan disalurkannya BLT DD ini, harapannya adalah dapat menjaga daya beli masyarakat serta perekonomian Desa Kiarapedes. Hal ini sejalan dengan upaya bersama untuk memulihkan perekonomian Indonesia pasca pandemi COVID-19.

Mengingat pentingnya peran sektor Usaha Kecil dan Menengah (UKM) dalam mendukung perekonomian nasional, berbelanja di wilayah desa setempat menjadi langkah bijak dalam upaya pemulihan ekonomi.