PURWAKARTA ONLINE - Kehidupan dunia sering kali membuat kita terjebak dalam rutinitas dan kesenangan sementara, yang terkadang mengalihkan perhatian kita dari tujuan hakiki: meraih kebahagiaan abadi di akhirat.
Dalam sebuah kajian yang dipaparkan oleh Ustadz Hanan Attaki, beliau mengajak kita untuk lebih mencintai akhirat daripada dunia.
Dengan memahami dan menghayati gambaran indah tentang kehidupan di surga, kita diharapkan bisa meraih semangat yang lebih besar untuk mengejar kehidupan yang lebih mulia di sisi Allah.
Baca Juga: Lewotobi Laki-Laki Meletus Lagi, Masyarakat Diharapkan Tetap Waspada!
1. Surga: Realitas yang Lebih Indah dari Dunia
Dalam surat Ali Imran, ayat 14 dan 15, Allah menggambarkan kehidupan di dunia ini dengan segala kenikmatan dan kesenangannya sebagai mata'un khalil, yakni kenikmatan yang sementara dan terbatas.
Kenapa Allah memberikan kenikmatan dunia? Salah satunya adalah agar kita bisa membayangkan keindahan yang lebih besar, yaitu surga yang jauh lebih indah dan abadi.
Ustadz Hanan Attaki menjelaskan bahwa surga bukan sekadar cerita atau dongeng, melainkan sebuah kenyataan yang akan kita rasakan kelak. Keindahan yang ada di surga jauh melampaui kenikmatan dunia yang kita rasakan saat ini.
2. Mengapa Kita Harus Mencintai Akhirat Lebih dari Dunia?
Ustadz Hanan menekankan bahwa ketika kita belajar untuk membayangkan surga, kita akan semakin merasa bahwa kehidupan akhirat adalah tujuan yang lebih utama.
Surga menawarkan kebahagiaan yang tak terbayangkan—kehidupan yang tanpa kesedihan, tanpa sakit, tanpa kepedihan.
Di surga, kita akan dipertemukan dengan keluarga dan teman-teman dalam keadaan penuh kebahagiaan, tanpa ada masalah duniawi yang membebani kita.
Surga memberikan kenikmatan yang tidak hanya bersifat fisik tetapi juga spiritual.
Baca Juga: Cek Jadwal Pencairan Bansos November 2024 di Sini!
Allah berfirman dalam Surat At-Tur (52:21) yang menggambarkan surga sebagai tempat di mana keluarga-keluarga berkumpul dalam kebahagiaan, berbagi rezeki yang melimpah, menikmati hidangan lezat yang tidak pernah habis, dan lebih indah lagi, tanpa ada rasa lapar, kenyang, atau kelelahan.
Semua kenikmatan ini adalah bagian dari hadiah yang Allah berikan kepada orang-orang yang beriman.
Artikel Terkait
Syakir Sulaiman, Eks Timnas U-23, Ditangkap Polisi Terkait Kasus Narkoba di Cianjur
Karier Cemerlang Syakir Sulaiman, Dari Lapangan Hijau Hingga Jeruji Besi
Tragis! Eks Pemain Timnas U-23 Syakir Sulaiman Ditangkap Terkait Kasus Narkoba
Lewotobi Laki-Laki Meletus Lagi, Masyarakat Diharapkan Tetap Waspada!
“Ular Tangga Pink” Viral: Kontroversi Konten Dewasa yang Menghebohkan Warganet
Menyelami Fenomena Ular Tangga Pink: Permainan Kontroversial yang Membuat Heboh Dunia Maya
November 2024, Bansos Cair! Berikut Jenis dan Jadwalnya
Cek Jadwal Pencairan Bansos November 2024 di Sini!
Sri Mulyani Dukung Penghapusan Utang Macet untuk Petani dan UMKM, Dorong Ekonomi Indonesia
Panduan Terbaru 2024: Samsung Galaxy A Series dan Galaxy Watch 7 – Harga, Fitur, dan Alasan Mengapa Samsung Tetap Menjadi Pilihan Utama