PurwakartaOnline.com, Kiarapedes – Pondok Pesantren Riyadhul Jannah yang dipimpin oleh Katib Syuriah MWCNU Kecamatan Kiarapedes, Ustad Dadang Saputra menggelar perayaan Tahun Baru Islam 1446 H dengan mengadakan pawai ceria pada Sabtu, 6 Juli 2024.
Acara ini diikuti oleh 175 santri dan dimulai setelah waktu ashar di Ciheulang Desa Margaluyu, Kecamatan Kiarapedes, Kabupaten Purwakarta.
Dalam pawai ceria ini, para santri terlihat penuh semangat dan antusias, mengenakan berbagai kostum dan atribut yang mencerminkan semangat kebangkitan dan harokah.
Ustad Dadang Saputra, selaku pimpinan Ponpes Riyadhul Jannah, menegaskan pentingnya momentum Tahun Baru Islam sebagai awal kebangkitan berharokah.
"1 Muharram jadikan awal kebangkitan berharokah," ujar Ustad Dadang kepada PurwakartaOnline.com.
Pawai ini juga menjadi bentuk kolaborasi antara Ponpes Riyadhul Jannah dan Madrasah Diniyah Takmiliyah Awaliyah (MDTA) Irsyadul Ibad dalam menyambut tahun baru Islam.
Mereka berharap agar peringatan ini tidak hanya menjadi seremonial semata, tetapi juga membawa makna mendalam bagi para santri dan masyarakat sekitar.
Baca Juga: Ratib Bergema Awali Acara Perayaan Tahun Baru Islam di Desa Pusakamulya!
Makna Sejarah di Balik 1 Muharram
Tanggal 1 Muharram merupakan hari penting dalam kalender Islam, yang menandai dimulainya penanggalan Hijriah.
Penanggalan ini diawali oleh peristiwa hijrah Nabi Muhammad SAW dari Makkah ke Madinah, sebuah peristiwa bersejarah yang memiliki dampak besar bagi perkembangan Islam di Jazirah Arab.
Hijrah ini tidak hanya menjadi simbol perpindahan fisik, tetapi juga menandakan perubahan dan perkembangan yang signifikan dalam dakwah Islam.
Penanggalan Hijriah sendiri digagas oleh sahabat Nabi, Ali bin Abi Thalib, sebagai bentuk penghormatan terhadap peristiwa hijrah Nabi Muhammad SAW.
Setiap tahun, umat Muslim di seluruh dunia memperingati tahun baru Islam sebagai momen untuk membuka lembaran baru dan mensyukuri nikmat yang telah Allah SWT berikan.
Artikel Terkait
Diskusi ISNU Kiarapedes, Mang Deden Ungkap Mitos Benturan Islam dengan Sunda
Cari Wisata Berpantai? Cobalah Yang Satu Ini! Pantai Kepetingan, Primadona Wisata Sidoarjo yang Wajib Dikunjungi
Yuk Kita Berlibur, Berwisata Dan Beredukasi! Keindahan dan Sejarah Candi Pari di Sidoarjo
Sekaranglah Saatnya Mengisi Hari Libur Anda: Menikmati Wisata Edukasi di Kebun Cokelat Balongbendo, Sidoarjo
PNS Mojokerto Tertangkap Selingkuh di Rumah PHL, Suami Gerebek Langsung! Reaksi Publik Meledak
Sudah Bertuhan yang Esa, Mang Deden dalam Diskusi ISNU Kiarapedes: Cukup 1 Wali untuk Tanah Sunda!
Wisata Edukasi di Sidoarjo: Museum Mpu Tantular, Destinasi yang Wajib Dikunjungi
Erick Thohir Ganti Direksi Perhutani! Strategi Baru atau Bersih-bersih? Temukan Jawabannya!
Isi Liburan Anda Disini! Wisata Alam Mangrove Wonokromo: Destinasi Edukasi dan Petualangan Seru di Sidoarjo
Ratib Bergema Awali Acara Perayaan Tahun Baru Islam di Desa Pusakamulya!