Menteri Tito Karnavian menyampaikan bahwa meskipun terjadi pemangkasan anggaran yang signifikan, kualitas pelayanan publik tetap menjadi prioritas utama.
Efisiensi anggaran ini diharapkan dapat mendukung program-program pembangunan yang lebih efektif, tanpa mengurangi kualitas layanan yang diberikan kepada masyarakat.
Dengan langkah-langkah efisiensi yang diterapkan Kemendagri, diharapkan akan ada lebih banyak anggaran yang bisa dialokasikan untuk sektor-sektor yang lebih mendesak dan prioritas.
Efisiensi anggaran ini bukan hanya sekedar penghematan, tetapi juga sebagai upaya untuk meningkatkan kualitas tata kelola pemerintahan yang lebih baik dan transparan.
Pemangkasan anggaran Kemendagri tahun 2025, yang mencapai Rp 2,7 triliun, mencerminkan komitmen pemerintah untuk melakukan pengelolaan anggaran yang lebih efisien dan tepat sasaran.
Baca Juga: AKBP Bintoro Diduga Peras Rp 20 Miliar, Eks Kasatreskrim Jaksel Gogo Galesung Juga Terlibat?
Dengan pemangkasan di berbagai sektor seperti ATK, seremonial, dan infrastruktur, serta efisiensi di unit kerja, pemerintah berharap dapat mengoptimalkan penggunaan anggaran untuk kepentingan yang lebih besar, seperti penguatan sistem digital dan pelayanan publik.
Langkah ini tentunya akan memberikan dampak positif bagi pengelolaan keuangan negara di masa depan.***
Artikel Terkait
Kronologi Dugaan Pemerasan Rp20 Miliar oleh AKBP Bintoro, Libatkan Sejumlah Pejabat Polisi?
AKBP Bintoro Diduga Peras Rp 20 Miliar, Eks Kasatreskrim Jaksel Gogo Galesung Juga Terlibat?
Kronologi Dugaan Pemerasan Rp 20 Miliar, AKBP Bintoro Tuding Dituduh Fitnah!
Skandal Pemerasan Rp 20 Miliar, Daftar Polisi yang Terlibat Terungkap
Kronologi Pemerasan Rp 20 Miliar, Para Polisi Diduga Terima Uang dan Kendaraan Mewah
Sidang Gugatan Perdata AKBP Bintoro Digelar 5 Februari, Oknum Polisi Terancam Sanksi Berat
Tim Pendamping Desa Gelar FGD Ketahanan Pangan Bersama BUMDes di Kiarapedes Purwakarta
Kebakaran Pabrik Tahu di Manggarai: Tidak Ada Korban Jiwa, Kerugian Diperkirakan Rp1 Miliar
Kejadian Penumpang Kereta Api Melompat di Dekat Stasiun Yogyakarta: Penyebab dan Dampaknya
Demo Aliansi Honorer di DPR: Kemacetan Lalu Lintas di Jl Gatot Subroto, Jakarta Pusat