Kemenparekraf: Pengembangan desa wisata perlu kesiapan SDM!

photo author
- Kamis, 1 Desember 2022 | 15:00 WIB
Sandiaga Uno dalam acara Koordinasi dan Kick Off Pendampingan SDM Desa Wisata, di Hotel Pullman, Kamis, 20 Januari 2022 (Benny Benke)
Sandiaga Uno dalam acara Koordinasi dan Kick Off Pendampingan SDM Desa Wisata, di Hotel Pullman, Kamis, 20 Januari 2022 (Benny Benke)

Analis Kebijakan Ahli Madya Kemenparekraf Rinto Taufik Simbolon menekankan pula urgensi aspek keramahan dan kemauan memberikan pelayanan terbaik dari SDM pariwisata kepada para wisatawan.

Menurut dia saat membuka sosialisasi secara terpisah di Desa Palahidu Barat, dikatakan bahwa setiap SDM pariwisata harus menghormati dan menghargai wisatawan yang datang berkunjung dengan pola pikir serta niat nan positif.

Tahap pertama Sosialisasi Sadar Wisata telah sukses menyasar sebanyak 65 desa wisata yang dimulai sejak awal Maret 2022 dan berakhir pada Juli 2022.

Baca Juga: Luar Biasa Qatar, Hadang Kampanye Homo Seksual di Piala Dunia 2022!

Tahap pertama telah dilanjutkan dengan rangkaian kegiatan pelatihan, pembuatan proyek pengembangan desa wisata, hingga pendampingan dan apresiasi bagi pelaku pariwisata terbaik yang akan berlangsung pada akhir 2023.

Adapun tahap kedua Sosialisasi Sadar Wisata akan mencakup 90 desa wisata berikutnya yang berasal dari enam Destinasi Prioritas Pariwisata (DPP), yaitu; Danau Toba, Borobudur Yogyakarta Prambanan, Bromo-Tengger-Semeru, Lombok, Labuan Bajo, dan Wakatobi. Secara total, terdapat 155 desa wisata yang mengikuti program sosialisasi ini hingga akhir 2023.***

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Enjang Sugianto

Sumber: ANTARA

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X