PURWAKARTA ONLINE - Guru Gembul lontarkan pendapatnya terkait protes warga Indonesia terkait rencana kedatangan timnas sepak bola Israel U-20.
Guru Gembul meminta agar kita bisa secara matang membedakan mana politik dan mana olah raga dalam hal ini.
Guru Gembul mengemas uraian pendapatnya tersebut dalam sebuah video yang unggah ke Youtube pada 29 Maret 2023.
Baca Juga: Pesona dan Kekuatan Budaya Desa Mekarjaya Kiarapedes Purwakarta!
Menurut Guru Gembul, Israel memiliki atlet di seluruh cabang olahraga, sehingga jika Indonesia menolak kehadiran Israel dalam pertandingan sepak bola,
Dengan fakta tersebut apakah Indonesia juga akan menolak Israel jika ikut dalam bulu tangkis, lomba dayung, atau cabang olahraga lainnya?
Indonesia tentu bisa saja menolak semuanya demi konsistensi. Namun, sebenarnya ini adalah masalah besar dan sangat pelik.
Baca Juga: Surat Pernyataan Taming Setelah Pukuli Anak Sendiri: Kisah Viral yang Membuat Merinding!
Meskipun demikian, sebagai negara yang menolak penjajahan, Indonesia harus menolak kehadiran Israel sebagai negara penjajah.
Mari kita lihat segala sesuatu dari sudut pandang yang lebih luas dan dalam perspektif multidimensional.
Di masa lalu, ada perseteruan antara dua petarung UFC, Tito Ortiz dan Dana White, namun meskipun bermusuhan, mereka tetap bekerja sama dan tidak kabur dari UFC karena mereka memiliki dimensi, peran, dan status yang berbeda.
Sama halnya dengan Soekarno dan Hatta, meskipun berbeda secara ideologi dan bentuk pemerintahan, mereka tetap bersahabat secara pribadi karena dimensi mereka sebagai individu berbeda dengan dimensi mereka sebagai tokoh ideologi.
Kedewasaan berpikir ditunjukkan saat kita mampu memilah setiap manusia berdasarkan status dan perannya yang berbeda.