PURWAKARTA ONLINE - Jonathan Latumahina, ayah David Ozora, bersumpah untuk tidak memberikan ampun kepada pelaku penganiayaan anaknya, Mario Dandy.
Dalam unggahan terbarunya di Twitter, petinggi GP Ansor itu menyarankan para pelaku penganiayaan untuk meminta pengampunan kepada Tuhan.
Jonathan mengatakan bahwa pada hari ke-30 setelah kejadian penganiayaan, para pelaku yang dulunya memohon ampun kepadanya sekarang tidak akan lagi mendapat keleluasaan tersebut.
Baca Juga: Guru Gembul: PEJABAT PAJAK ternyata TIDAK BAYAR PAJAK, mencederai hati masyarakat!
"Di hari ke-30 ini, ular-ular beludak itu mau pake permaafan saya saat itu untuk meringankan mereka kelak. Saya tarik ucapan itu," kata Jonathan dalam cuitan di Twitter, Rabu (22/3).
Selain itu, Jonathan juga menyampaikan bahwa putranya masih dalam keadaan kritis karena kerusakan syaraf otak dan kesulitan bernapas.
Jonathan menegaskan bahwa tidak ada ampunan yang diberikan kepada para pelaku penganiayaan anaknya, dan ia tidak akan pernah rela dengan perbuatan kejahatan tersebut.
Baca Juga: Transaksi gila-gilaan Rafael Alun Rp 500 M, Netizen: Cek Pejabat Pajak lainnya!
Baca Juga: Harta Rafael Alun hampir Rp 3 T, estimasi dari Zoey!
"Saya tulis di sini, di depan anak saya yang detik ini belum sadar, masih berjuang karena kerusakan berat pada syaraf otaknya, bernafas melalui trakestomi dengan luka lubang di kerongkongannya dan ditanam infus vena besar di bahu kirinya, menggunakan selang NGT untuk makan dan minumnya." tambahnya.
"Saya tidak rela dan tidak ada ampunan apa pun." Lanjutnya.
Sebelumnya, Jonathan juga mengungkapkan bahwa putranya mengalami trauma yang sangat dalam, dan sistem syarafnya berpotensi mengalami kerusakan permanen.
Baca Juga: Dugaan Rencana Kaburnya Rafael Alun Trisambodo ke Luar Negeri dan Sembunyikan harta Rp1,5 T!