Tim Anies Baswedan: Tidak mungkin tidak mempertimbangkan Nahdlatul Ulama untuk Cawapres!

PURWAKARTA ONLINE - Sudirman Said, perwakilan dari Anies Baswedan, mengakui bahwa tidak mungkin tidak mempertimbangkan Nahdlatul Ulama (NU) dalam pembahasan calon wakil presiden (cawapres) Koalisi Perubahan untuk Persatuan.

NU adalah salah satu organisasi masyarakat Islam terbesar di Indonesia.

"NU organisasi yang terbesar, sangat layak apabila masyarakat memertimbangkan itu sebagai suatu opsi. Tapi nanti akhirnya mengerucut pada lima kriteria itu. Mana yang paling pas? kita juga memerhatikan kerentanan politik dari masing-masing orang," ujar Sudirman di Kantor Sekretariat Koalisi Perubahan, Jakarta, Jumat (24/3/2023).

Baca Juga: Pegawai Bea Cukai Arogan Widy Heriyanto Meminta Maaf Kepada Publik: Branding Bea Cukai Arogansi dan Babu!

Baca Juga: Isu makin spekulatif, Alshad Ahmad Digosipkan Sukses bobol Nissa Asyifa Sebelum Nikah, Nissa Ingatkan Tiara!

Sudirman menyatakan bahwa lima kriteria telah dirumuskan oleh tim kecil dari Partai Nasdem, Partai Demokrat, dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) untuk mencari calon wakil presiden yang paling cocok untuk Anies.

"Dua, figur itu diharapkan bisa membantu dalam menjalankan pemerintahan yang efektif. Tiga, figur itu bisa menjaga keseimbangan koalisi," lanjut Sudirman.

Kelima kriteria tersebut adalah sosok yang memiliki elektabilitas tinggi dan kerentanan politik rendah, dapat membantu menjalankan pemerintahan yang efektif, menjaga keseimbangan koalisi, memiliki visi yang sama dengan Anies, dan mampu bekerja sama dengan baik selama Pilpres 2024 dan pemimpin periode selanjutnya.

Baca Juga: Mantan Ketum PBNU, Said Agil Kritik Larangan Buka Puasa Bersama Sebagai Over-Intervensi Pemerintah!

Baca Juga: Wow, Ayu Ting Ting Berjoget Rude Boy bersama TREASURE di Konser Perdana 2023 di Jakarta!

"Itu kita timbang semuanya, dan mencari yang terbaik, mendengar masyarakat. Insya Allah waktunya masih cukup, seluruh tahapan yang digambarkan dalam timeline dibicarakan dengan sangat terbuka," ujar Sudirman.

Tim kecil akan menjaring aspirasi masyarakat terkait cawapres tersebut dan hasil aspirasi tersebut akan menjadi kriteria dalam memilih pendamping Anies pada Pilpres 2024.

Wakil Ketua Majelis Syura PKS, Mohamad Sohibul Iman, menegaskan bahwa Koalisi Perubahan menyerahkan keputusan terkait calon wakil presiden kepada Anies.

Baca Juga: Bencana Banjir Lahar Gunung Semeru, 137 KK Terisolasi di Lumajang: Sulitnya Akses Hambat Bantuan Logistik!