Kerusuhan Event Trail di Ranca Upas, Bupati Bandung Mengecam dan Meminta Tanggung Jawab dari Panitia!

PURWAKARTA ONLINE - Bupati Bandung, Dadang Supriatna, mengungkapkan kekecewaannya terhadap kerusuhan yang terjadi pada acara trail di Ranca Upas, Kabupaten Bandung. 

Dadang juga mengecam keras tindakan yang merusak jalan dan kebun milik warga.

Melalui akun Instagram pribadinya pada hari Rabu (8/3/2023), Dadang menyatakan bahwa pihaknya tidak pernah mendukung kegiatan yang merusak lingkungan dan hutan. 

Baca Juga: Kerusuhan di Event Motor Trail Ranca Upas: Budidaya Edelweis Hancur, Motor Dibakar!

"Tentunya, saya sangat menyayangkan dan mengecam keras kejadian ini," ujar Dadang melalui Instagram pribadinya, pada Rabu (8/3/2023).

Dia juga menegaskan bahwa izin tidak pernah diberikan untuk acara tersebut.

Dadang juga mengecam penggunaan logo Pemkab Bandung pada acara tersebut tanpa izin. 

Baca Juga: Dugaan Aset Mewah Pejabat Kemenkeu Terungkap: Rumah Mewah Kepala Bea Cukai Makassar, Andhi Pamono Viral!

"Kita Pemerintah Kabupaten Bandung tidak pernah mendukung dan memberikan izin terhadap kegiatan yang merusak lingkungan dan hutan," katanya.

Dia menyatakan bahwa Pemkab Bandung merasa dirugikan oleh pencantuman logo tersebut.

"Perihal logo Pemkab Bandung yang dicatut di flyer acara. Itu tanpa sepengetahuan saya dan kita pastikan bahwa logo Pemkab Bandung dicatut tanpa izin, tentunya kami sangat merasa dirugikan dengan kejadian ini," jelasnya.

Baca Juga: Romo Paschal berjuang melawan human trafficking di Batam, malah dipolisikan!

Pemkab Bandung akan menegur pihak panitia penyelenggara dan meminta mereka bertanggung jawab atas kejadian tersebut.***