Fadli Zon Kenang Suryadharma Ali: Tokoh Politik Religius yang Jadi Jembatan Dialog Nasional

photo author
- Jumat, 1 Agustus 2025 | 10:00 WIB
Fadli Zon menyebut Suryadharma Ali sebagai tokoh politik religius dan komunikatif yang jadi jembatan dialog nasional. (Kalimantansatu.com/Dok. IG @kemenkop)
Fadli Zon menyebut Suryadharma Ali sebagai tokoh politik religius dan komunikatif yang jadi jembatan dialog nasional. (Kalimantansatu.com/Dok. IG @kemenkop)

PURWAKARTA ONLINE – Kepergian Suryadharma Ali pada Kamis, 31 Juli 2025, meninggalkan duka mendalam di kalangan tokoh politik nasional.

Salah satunya adalah Menteri Kebudayaan Republik Indonesia, Fadli Zon.

Fadli hadir langsung di rumah duka untuk memberikan penghormatan terakhir.

Dalam wawancara singkat bersama awak media, Fadli mengenang almarhum sebagai sosok religius dan berjiwa kepemimpinan tinggi.

Baca Juga: Ruben Onsu Ngamuk! TikToker Penyebar Fitnah Anak Sarwendah Kini Diburu Habis-Habisan

"Beliau adalah tokoh yang bisa menempatkan diri dengan sangat baik dalam berbagai situasi," kata Fadli Zon.

Menurut Fadli, selain sebagai pemimpin partai, Suryadharma Ali dikenal mampu menjadi jembatan komunikasi politik nasional, termasuk saat menghadapi masa-masa penuh tantangan.

"Beliau mampu menjadi penghubung yang bijak dalam dialog-dialog politik yang sulit," ungkap Fadli.

Suryadharma Ali, yang menjabat sebagai Menteri Agama RI pada 2009–2014, memiliki rekam jejak panjang di dunia politik.

Baca Juga: Gagal Tarik 28 Juta, Video Viral Nasabah Tak Bisa Tarik Uang, PPATK Blokir Rekening Dormant Makin Disorot

Ia tak hanya fokus pada kebijakan publik, tetapi juga aktif dalam proses kaderisasi politik dan pengembangan sumber daya manusia.

"Memberikan pikiran dan tenaga untuk bangsa, termasuk dalam membina kader-kader politik muda," lanjut Fadli.

Fadli Zon menilai bahwa semangat kebangsaan dan kemampuan komunikasi almarhum patut menjadi teladan bagi generasi politik masa kini.

Kepergian Suryadharma Ali bukan hanya kehilangan bagi keluarga, tetapi juga bagi dunia politik Indonesia.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Enjang Sugianto

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X