Menurut analis ekonomi, kenaikan tarif 32% dapat menurunkan ekspor Indonesia ke AS hingga 15-20% dalam jangka pendek.
Jika tidak ada solusi diplomatik, Indonesia mungkin harus mencari pasar alternatif seperti Uni Eropa atau Timur Tengah.
Baca Juga: Keamanan dan Kenyamanan Pengunjung Jadi Prioritas Utama Wisata Purwakarta Selama Libur Lebaran
Respons Cepat Pemerintah Indonesia
Menyikapi ancaman ini, sejumlah menteri Kabinet Indonesia langsung menggelar rapat darurat.
Menteri Perdagangan Budi Santoso mengonfirmasi bahwa pemerintah sedang menyusun strategi untuk meminimalkan dampak negatif.
"Hari ini kami bergerak cepat berkoordinasi antarkementerian untuk menyikapi kebijakan Trump 2.0. Kami akan memastikan langkah yang diambil tetap terukur dan melindungi ekonomi nasional," ujar Budi Santoso melalui media sosialnya.
Kementerian Luar Negeri juga dikabarkan sedang menjajaki pendekatan diplomatik untuk menegosiasikan keringanan tarif.
Namun, dengan Trump yang dikenal keras dalam kebijakan perdagangan, jalan tengah mungkin sulit dicapai.
Baca Juga: Guru Gembul: Lebaran, Hari Penuh Kemunafikan!
Ancaman Perang Dagang Global
Kebijakan Trump tidak hanya menyasar Indonesia.
China dikenakan tarif 34%, Vietnam 46%, dan India 26%.
Langkah ini berpotensi memicu perang dagang baru yang dapat memperlambat pertumbuhan ekonomi global.
Ekonom memperingatkan bahwa kenaikan tarif impor bisa menyebabkan inflasi di AS, yang pada akhirnya berdampak pada permintaan global.
Artikel Terkait
Video Viral Bidan Rita Berhijab Trending, Netizen Bandingkan dengan Kasus Bu Salsa
Heboh Video Syur Bidan Rita, Netizen Ragukan Kebenaran Profesinya
Viral! 24 Video Syur Bidan Rita Berhijab Gegerkan Media Sosial
Mirip Bu Salsa, Video Bidan Rita Cantik Berhijab Tuai Kontroversi
Pabrik Gula dan Pabrik Gula Uncut, Dua Versi Horor yang Menghantui, Mana yang Lebih Seram? Ini Penjelasannya!
Macet 1 Km Menuju Tol Jatiluhur, Arus Balik Lebaran 2025 Mulai Padat Sore Ini
Mana yang Lebih Mencekam? Serial Film Horor Pabrik Gula, Jam Kuning vs Jam Merah, Begini Perbedaannya!
Parcom Purwakarta Padat Merayap di Arus Balik Lebaran 2025, Situ Buleud Lancar
Lonjakan Pemudik dan Wisatawan di Jawa Barat, Dishub Terapkan Rekayasa Lalu Lintas untuk Kelancaran Arus Mudik
Keamanan dan Kenyamanan Pengunjung Jadi Prioritas Utama Wisata Purwakarta Selama Libur Lebaran