Sidang Isbat 28 Februari 2025, Penentuan Awal Puasa Ramadhan dan Potensi Perbedaan Tanggal

photo author
- Jumat, 28 Februari 2025 | 08:00 WIB
Sidang isbat pada 28 Februari 2025 akan menentukan awal puasa Ramadhan 2025. Simak proses sidang, prediksi BRIN, dan potensi perbedaan. (Template Canva dari @missjello)
Sidang isbat pada 28 Februari 2025 akan menentukan awal puasa Ramadhan 2025. Simak proses sidang, prediksi BRIN, dan potensi perbedaan. (Template Canva dari @missjello)

PURWAKARTA ONLINE, Jakarta - Sidang isbat penentuan awal puasa Ramadhan 2025 akan digelar pada Jumat, 28 Februari 2025, di Auditorium H M Rasjidi, Kementerian Agama RI, Jakarta Pusat.

Sidang ini menjadi momen penting bagi umat Muslim Indonesia, karena akan menentukan kapan tepatnya mereka memulai ibadah puasa.

Sidang isbat dipimpin langsung oleh Menteri Agama Nasaruddin Umar dan dihadiri oleh berbagai pihak, termasuk perwakilan organisasi Islam seperti NU, Muhammadiyah, MUI, ahli falak, serta lembaga pemerintah seperti BRIN.

Proses sidang diawali dengan pemaparan data hisab dan hasil rukyatul hilal dari berbagai titik di Indonesia.

Baca Juga: Geger! Ini Klarifikasi Bu Guru Salsa Usai Video Panas Viral: Dijebak Pacar Online dan Diiming-imingi Mobil

Setelah itu, dilakukan musyawarah untuk mengambil keputusan resmi.

BRIN telah memberikan prediksi awal Ramadhan 2025 berdasarkan perhitungan hisab.

Menurut BRIN, posisi bulan pada 28 Februari 2025 di Aceh telah memenuhi kriteria MABIMS, sehingga 1 Ramadhan diprediksi jatuh pada 1 Maret 2025.

Namun, Peneliti BRIN Thomas Djamaluddin mengingatkan bahwa hasil sidang isbat bisa berbeda jika terjadi kegagalan dalam mengamati hilal.

Baca Juga: Dibalik Kerugian Negara Rp193,7 Triliun, Masyarakat Jadi Korban Tak Terlihat!

"Ada kemungkinan 1 Ramadhan jatuh pada 2 Maret jika hilal tidak terlihat," ujarnya.

Sementara itu, organisasi Islam seperti Muhammadiyah dan An-Nadzir telah mengumumkan penetapan awal puasa secara mandiri.

Muhammadiyah menetapkan 1 Ramadhan pada 1 Maret 2025 berdasarkan metode hisab hakiki wujudul hilal.

An-Nadzir, di sisi lain, memutuskan untuk memulai puasa lebih awal, yaitu pada 28 Februari 2025, berdasarkan metode khusus yang diajarkan oleh pendiri organisasi tersebut.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Enjang Sugianto

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X