Indonesia Pasti Bangkrut! Korupsi Ancam Pertamina, BUMN dan Duit Rakyat

photo author
- Kamis, 27 Februari 2025 | 18:00 WIB
Ilustrasi korupsi. Fenomena korupsi di Pertamina Patra Niaga hanyalah puncak gunung es. Rugikan negara Rp193,7 triliun, bisakah Indonesia selamat dari kebangkrutan? (Freepik)
Ilustrasi korupsi. Fenomena korupsi di Pertamina Patra Niaga hanyalah puncak gunung es. Rugikan negara Rp193,7 triliun, bisakah Indonesia selamat dari kebangkrutan? (Freepik)

PURWAKARTA ONLINE - Korupsi di Indonesia bukan lagi sekadar isu, melainkan fenomena yang menggerogoti sendi-sendi perekonomian negara.

Kasus terbaru yang mencuat adalah dugaan korupsi di Pertamina Patra Niaga, yang menyebabkan kerugian negara mencapai Rp193,7 triliun.

Angka ini bukan sekadar statistik, melainkan cerminan betapa rapuhnya sistem tata kelola di negeri ini.  

Kejaksaan Agung (Kejagung) telah menetapkan tujuh orang sebagai tersangka, termasuk Direktur Pertamina Patra Niaga, Riva Siahaan.

Baca Juga: Diskon Listrik PLN 50% Berlaku Sampai Kapan? Cek Jadwalnya!

Kasus ini bermula dari keluhan masyarakat tentang kualitas BBM yang buruk dan kenaikan harga yang tidak wajar.

Namun, setelah diselidiki, terungkap praktik korupsi yang melibatkan pengadaan minyak mentah dan produk kilang secara tidak transparan.  

Fenomena ini ibarat puncak gunung es.

Apa yang terlihat di permukaan hanyalah sebagian kecil dari masalah yang sebenarnya.

Baca Juga: Dhiar Eko Prasetyo Tersangka Kasus Korupsi Pengadaan Perikanan Purwakarta, Kerugian Negara Capai Rp 2,2 Miliar

Korupsi di Pertamina bukanlah kasus tunggal, melainkan bagian dari budaya korupsi yang telah mengakar di tubuh birokrasi dan BUMN.

Jika dibiarkan, bukan hanya Pertamina yang akan bangkrut, tetapi juga negara Indonesia.  

Pemerintah sering kali mengklaim serius memberantas korupsi, tetapi realitasnya justru sebaliknya.

Kasus ini terjadi dalam kurun waktu 2018-2023, periode yang cukup panjang untuk menunjukkan betapa lemahnya pengawasan internal dan eksternal.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Enjang Sugianto

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X