Mengatasi Virus HMPV: Penyebab Flu dan Batuk yang Bisa Menular Cepat, Ini Cara Pencegahannya

PURWAKARTA ONLINE - Virus Human Metapneumovirus (HMPV) mungkin terdengar asing bagi sebagian orang, namun virus ini sebenarnya sudah ada sejak 2021 dan menyebabkan gejala flu atau batuk yang dapat menular dengan cepat.

Menurut Prof. Dr. dr. Erlina Burhan, Sp.P (K), seorang anggota Penanggulangan Penyakit Menular Pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia (IDI), meski sangat menular, virus ini tergolong ringan dan dapat diatasi dengan sistem kekebalan tubuh yang sehat.

Masa Inkubasi HMPV: Gejala Flu Muncul Setelah 5-6 Hari

Virus HMPV memiliki masa inkubasi antara 3 hingga 6 hari setelah terpapar. Artinya, setelah seseorang terinfeksi, gejala seperti flu dan batuk biasanya baru muncul pada hari kelima atau keenam.

Baca Juga: Agus Buntung Percaya Diri Tidak Bersalah dalam Kasus Pelecehan Seksual, Siap Jalani Proses Hukum

"Pada masa inkubasi ini, virus belum menimbulkan gejala yang signifikan, namun pada hari ke-5 setelah terpapar, biasanya baru mulai terlihat," ujar Prof. Erlina dalam sebuah diskusi tentang HMPV.

HMPV Menular Lewat Percikan Udara: Kenali Cara Penularannya

Virus HMPV sangat mudah menular, terutama melalui percikan udara dari batuk atau bersin penderita. Droplet yang mengandung virus dapat menginfeksi orang lain yang menghirupnya, menjadikan virus ini sangat cepat menyebar di lingkungan.

Meskipun demikian, orang dengan sistem kekebalan tubuh yang kuat tidak perlu khawatir, karena tubuh mereka dapat mengatasi infeksi ini dengan efektif.

Kelompok Rentan: Balita dan Lansia Perlu Waspada

Prof. Erlina mengingatkan bahwa balita dan lansia termasuk kelompok yang rentan terhadap infeksi HMPV.

Baca Juga: KPK Temukan Flashdisk di Rumah Hasto Kristiyanto: Tim Hukum PDIP Ungkap Kejadian Tersebut

Balita memiliki sistem kekebalan tubuh yang masih berkembang, sedangkan lansia memiliki penurunan daya tahan tubuh dan risiko penyakit lain yang dapat memperburuk kondisi mereka.

Oleh karena itu, kedua kelompok ini harus lebih berhati-hati dalam melindungi diri dari penularan virus ini.