PB IDI Komentari Kasus Selebgram Tewas Usai Sedot Lemak di Depok

photo author
- Rabu, 31 Juli 2024 | 17:05 WIB
PB IDI Komentari Kasus Selebgram Tewas Usai Sedot Lemak di Klinik kecantikan WSJ tempat Ella Nanda Sari sedot lemak.  (Tangkapan layar YouTube/ Tv One News)
PB IDI Komentari Kasus Selebgram Tewas Usai Sedot Lemak di Klinik kecantikan WSJ tempat Ella Nanda Sari sedot lemak. (Tangkapan layar YouTube/ Tv One News)

PURWAKARTA ONLINE - Depok, Kasus tragis yang menimpa selebgram asal Medan, Ella Nanda Sari Hasibuan, yang meninggal setelah menjalani operasi sedot lemak di Depok, kini menjadi perhatian publik.

Pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia (PB IDI) turut menyampaikan tanggapan terkait insiden ini.

Dr. Moh Adib Khumaidi, SpOT, Ketua Umum PB IDI, bersama Dr. Qori Haly mengadakan jumpa pers daring dengan tema 'Mengenal Prosedur Sedot Lemak'.

Dalam diskusi tersebut, Adib menekankan pentingnya riset dan pengecekan kredibilitas dokter sebelum memutuskan menjalani prosedur medis.

Baca Juga: Presiden Joko Widodo Tinjau Progres Hotel Nusantara di IKN: Persiapan Peresmian 17 Agustus 2024

Pentingnya Pengecekan Kompetensi Dokter

Adib mengajak masyarakat untuk lebih bijak dalam memilih tenaga medis. "Kami nggak bisa mengatakan ini punya kompetensi atau tidak. Masyarakat bisa menanyakan pada otoritas, yaitu Konsil Kedokteran Indonesia (KKI), apakah dokter tersebut mempunyai kewenangan dalam memberikan pelayanan. Hati-hati, jangan hanya karena viral dianggap bagus. Viral belum tentu berarti bagus," jelas Adib.

Dia juga menambahkan bahwa di era digital ini, masyarakat bisa memanfaatkan pencarian online untuk mengetahui kualifikasi dan kompetensi seorang dokter.

"Kita bisa menggunakan Google untuk mencari tahu tentang kualifikasi dokter. PB IDI memiliki data yang menunjukkan kompetensi dokter tersebut," ujar Adib.

Baca Juga: PDAM Purwakarta Sesuaikan Tarif Air Minum Mulai Agustus 2024, Tingkatkan Layanan Sesuai Keputusan Gubernur

Kasus Sedot Lemak di Depok

PB IDI belum menerima hasil forensik terkait kematian Ella Nanda Sari Hasibuan.

Diskusi kali ini lebih difokuskan untuk memberikan gambaran umum mengenai prosedur sedot lemak dan edukasi kepada masyarakat.

Adib menekankan bahwa prosedur sedot lemak bukanlah tindakan darurat sehingga masyarakat diharapkan tidak terburu-buru dalam mengambil keputusan.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Dadan Hamdani

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X