Kontroversi Indosarang: Forum Rasis yang Menggemparkan Indonesia - Apa yang Terjadi di Balik Layar?

photo author
- Rabu, 12 Juni 2024 | 09:05 WIB
Admin Indosarang Meminta Maaf Imbas (Tangkap Layar YouTube YUSRIL KIM)
Admin Indosarang Meminta Maaf Imbas (Tangkap Layar YouTube YUSRIL KIM)

PurwakartaOnline.com - Baru-baru ini, jagat maya di Indonesia dikejutkan dengan kehadiran sebuah forum online yang memancing kontroversi, yakni Indosarang.

Forum ini menjadi sorotan karena dituduh merendahkan dan menghina orang Indonesia.

Namun, apa sebenarnya Indosarang, dan mengapa kontroversi ini begitu memanas?

Indosarang: Jejak di Dunia Maya

Indosarang adalah sebuah forum daring yang menarik perhatian publik.

Diciptakan untuk komunitas warga Korea di Indonesia atau mereka yang memiliki minat terhadap budaya Indonesia, forum ini berisi diskusi, informasi, dan panduan seputar Indonesia.

Dalam situsnya, tertulis jelas bahwa Indosarang adalah "komunitas cinta Indonesia", menawarkan berbagai informasi seputar budaya, bahasa, hingga gaya hidup di negeri ini.

Baca Juga: Viral! Remaja SMPN 216 Jakarta Hina Anak Palestina di McD yang Masuk Daftar Boikot Produk Israel, Netizen Marah: Makan Tulang dan Darah Anak Palestina

Kontroversi yang Membakar

Namun, kebaikan yang diusung Indosarang tercoreng oleh konten-konten yang menyinggung perasaan banyak orang.

Di tengah maraknya media sosial, tangkapan layar komentar-komentar merendahkan dari forum Indosarang tersebar luas.

Mulai dari menghina warna kulit, meremehkan tenaga kerja Indonesia, hingga merendahkan agama Islam, komentar-komentar itu memicu kemarahan banyak netizen.

Sebagai contoh, beberapa komentar menulis dengan nada sinis tentang kulit orang Indonesia yang disebut "item" dan dianggap paling jelek di Asia Tenggara.

Bahkan, komentar-komentar itu tidak segan untuk mengejek agama Islam dan membandingkan perempuan Indonesia dengan wanita Timur Tengah.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Enjang Sugianto

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X