Ziarah Makam Jelang Ramadan, Tradisi Menyentuh Hati Warga Purwakarta

PURWAKARTA ONLINE - Menjelang bulan Ramadan, pemakaman di Purwakarta, Jawa Barat, ramai dikunjungi warga.

Tradisi ziarah makam ini telah menjadi bagian tak terpisahkan dari budaya masyarakat Sunda, khususnya dalam rangkaian Munggahan, ritual menyambut bulan suci.

Bagi warga Purwakarta, ziarah bukan sekadar kunjungan biasa, melainkan momen untuk membersihkan makam, berdoa, dan mengenang jasa leluhur.

Di Desa Citalang, Kecamatan Purwakarta, warga bahu-membahu membersihkan area pemakaman.

Baca Juga: Anne Ratna Mustika Diperiksa 10 Jam, Kejari Purwakarta Tegaskan Penyidikan Profesional

Mereka menggunakan mesin pemotong rumput untuk menyingkirkan ilalang yang tumbuh subur akibat musim hujan.

"Rumputnya sudah tinggi, jadi kami bersihkan bersama-sama," ujar Ahmad, salah seorang warga.

Tak hanya di Citalang, aktivitas serupa juga terlihat di Pemakaman Umum Rawa Roko, Jalan Ipik Gandamanah.

Warga datang berbondong-bondong untuk membersihkan makam keluarga mereka.

Baca Juga: Siapa Imas Masitoh? Sosok di Balik Pengungkapan Skandal Suap PDIP Purwakarta

Setelah membersihkan, mereka melanjutkan ritual dengan berdoa untuk orang tua dan leluhur yang telah berpulang.

Didin Saefudin, warga Pasawahan, menuturkan bahwa ziarah ke makam orang tua menjelang Ramadan sudah menjadi kebiasaan turun-temurun.

"Ini momen untuk mengingat jasa orang tua dan mendoakan mereka," katanya.

Tradisi ini tidak hanya memiliki nilai spiritual, tetapi juga membawa berkah ekonomi bagi pedagang bunga tabur.