Tunggakan Pembayaran Rusunawa Jakarta Capai Rp 95,5 Miliar, Warga Harap Masa Tinggal Diperpanjang

photo author
- Selasa, 11 Februari 2025 | 07:35 WIB
Ilustrasi Rusunawa
Ilustrasi Rusunawa

PURWAKARTA ONLINE - Tunggakan pembayaran rumah susun sederhana sewa (rusunawa) di Jakarta telah mencapai angka yang cukup mencengangkan, yakni Rp 95,5 miliar, yang berasal dari sekitar 17.031 unit rusunawa.

Hal ini menjadi perhatian besar bagi pemerintah provinsi DKI Jakarta, khususnya Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (DPRKP), yang mencatatkan utang tersebut dari 7.615 unit rusunawa warga terprogram dan 9.416 unit dari penghuni warga umum.

Namun, meski ada kecemasan atas tingginya tunggakan tersebut, sejumlah penghuni rusunawa berharap agar masa tinggal mereka tidak dibatasi, seperti yang dijelaskan oleh Kepala DPRKP DKI Jakarta, Kelik Indriyanto.

Baca Juga: Viral Video Guru Bergandengan Tangan Saat Dihadapi Demo Siswa, Apa yang Sebenarnya Terjadi di SMAN 1 Bukateja?

Dinas Perumahan telah mengemukakan bahwa aturan pembatasan masa tinggal dianggap sebagai langkah untuk mendorong warga menjadi pemilik hunian, bukan hanya penyewa semata.

Tujuannya adalah untuk memberikan kesempatan bagi masyarakat berpenghasilan rendah untuk memiliki rumah dengan fasilitas pembiayaan yang lebih terjangkau.

Tunggakan Pembayaran Rusunawa Jakarta: Apa yang Menjadi Penyebabnya?

Menurut data terbaru, tunggakan pembayaran di rusunawa Jakarta telah terakumulasi dalam waktu yang lama hingga 31 Januari 2025.

Dari total tunggakan sebesar Rp 95,5 miliar, sekitar Rp 54,9 miliar berasal dari penghuni warga terprogram, sementara Rp 40,5 miliar berasal dari penghuni warga umum.

Baca Juga: Sinta Dewi Tewas di Belakang Pasar Anyar Sukatani Purwakarta, Pacar Jadi Sorotan! Ini Kronologi Lengkapnya

Salah satu penyebab utama masalah ini adalah ketidakmampuan sebagian penghuni untuk membayar sewa rusunawa.

Sebagian dari mereka mungkin mengalami kesulitan ekonomi atau perubahan situasi keuangan yang membuat mereka kesulitan untuk memenuhi kewajiban pembayaran.

Selain itu, ada pula faktor kurangnya kesadaran mengenai kewajiban membayar sewa yang telah ditetapkan pemerintah.

Harapan Warga Rusunawa: Masa Tinggal yang Diperpanjang

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Reza Ainudin

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X