pertanian

Temu Teknis Pertanian Purwakarta 2025, Penyuluh dan KTNA Siap Wujudkan Swasembada Pangan

Selasa, 21 Oktober 2025 | 14:29 WIB
Dinas Pangan dan Pertanian Purwakarta gelar Temu Teknis 2025 bahas peningkatan produksi pangan bersama penyuluh dan KTNA dari 17 kecamatan. (Dok. PURWAKARTA ONLINE/Enjang Sugianto)

Temu Teknis Pertanian Purwakarta 2025 Bahas Peningkatan Produksi dan Inovasi Petani

PURWAKARTA ONLINE - Dinas Pangan dan Pertanian (Dispangtan) Kabupaten Purwakarta menggelar Temu Teknis Peningkatan Produksi Kabupaten Purwakarta Tahun Anggaran 2025, Selasa (21/10/2025).

Kegiatan ini berlangsung di Aula Dispangtan Purwakarta sejak pukul 09.00 hingga 16.00 WIB.

Acara dihadiri oleh Koordinator Penyuluh dan Ketua KTNA (Kontak Tani Nelayan Andalan) dari 17 kecamatan se-Kabupaten Purwakarta.

Kegiatan tersebut berdasarkan surat undangan nomor 500.6/1187/Sdp/2025 yang ditandatangani oleh Kepala Dispangtan Purwakarta, Hadyanto Purnama, S.Hut, MM.

Baca Juga: Survei Poltracking: Dedi Mulyadi Jadi Tokoh Terkuat Kedua Setelah Prabowo untuk Pilpres 2029

Bahas Swasembada Pangan hingga Teknologi Pertanian

Dalam kegiatan ini, peserta mendapatkan enam materi penting terkait peningkatan produksi pangan daerah.

Di antaranya kebijakan pemerintah mendukung swasembada pangan, penangkaran benih padi, tumpangsari tanaman, inovasi teknologi produktivitas padi, penggunaan pupuk organik, dan budidaya padi ramah lingkungan.

Pemateri yang dihadirkan yakni Rusman, SP, Susanto, SP, dan Eti Setiawati, SP, tiga penyuluh pertanian berpengalaman yang aktif di lapangan mendampingi petani.

Sentot: Bisa Jadi Bahan Mimbar Sarasehan KTNA Jabar 2025

Kasi Penyuluhan Dispangtan Purwakarta, Sentot Rela Pambudi, SP, menjelaskan bahwa temu teknis ini bukan sekadar kegiatan rutin.

Menurutnya, hasil diskusi hari ini akan menjadi bahan pembahasan dalam Mimbar Sarasehan KTNA Jawa Barat 2025 yang akan digelar pada 12-13 November 2025 mendatang.

Baca Juga: Publik Puas 81%, Tapi Dukung Reshuffle Kabinet Prabowo-Gibran: Siapa Menteri yang Terancam?

Halaman:

Tags

Terkini