Mimbar Sarasehan KTNA Jabar 2025 di Purwakarta: Bogor Juara Umum, Uus Ruhendi Harumkan Nama Purwakarta

PURWAKARTA ONLINE - Gelaran Mimbar Sarasehan KTNA Jawa Barat 2025 resmi ditutup dengan semangat tinggi di Kebun Istimewa Desa Parakan Garokgek, Kecamatan Kiarapedes, Kabupaten Purwakarta, Kamis (13/11/2025).

Ribuan petani, penyuluh, dan pelaku pertanian dari seluruh Jawa Barat tumpah ruah dalam suasana meriah. Dari penampilan seni, pameran produk unggulan, hingga malam penghargaan, semuanya menggambarkan semangat gotong royong dan inovasi dunia pertanian.

Walau Gubernur Jawa Barat H. Dedi Mulyadi, S.H., M.M. batal hadir karena agenda mendadak, semangat peserta tetap membara. Panggung bambu karya seniman lokal Ojak dan Apung menjadi pusat perhatian dan spot foto favorit peserta.

Apresiasi Tinggi untuk Petani dan Penyuluh Berprestasi

Salah satu momen paling dinanti adalah penyerahan penghargaan “Apresiasi Aparatur dan Non Aparatur Berprestasi Tingkat Jawa Barat 2025”. Kabupaten Bogor tampil sebagai Juara Umum, berkat kemenangan di berbagai kategori.

Namun, kebanggaan besar juga datang dari Purwakarta. Uus Ruhendi, penyuluh pertanian swadaya asal Purwakarta, berhasil membawa pulang Juara II dalam kategori Penyuluh Swadaya Berprestasi.

“Ini bukan kemenangan pribadi. Ini bukti semangat petani Purwakarta untuk terus belajar dan maju,” ujar Uus saat ditemui usai penutupan acara.

Selain Uus, Purwakarta juga meraih sederet prestasi lain:

• Lomba Unjuk Tangkas - Juara III
• Temu Karya - Juara II (Adang, KTNA Purwakarta)
• Gita Nusantara - Juara III
• Pameran Promosi Pertanian - Juara II
• Peternak Cepat Tanggap - Juara I: Karmah (Kelompok Maju Saluyu, Desa Cibodas, Bungursari), Juara II: Acim (Kelompok Mekarsari, Desa Citalang), Juara III: Ace Suhtoni (Kelompok Langlang Buana, Desa Karoya, Tegalwaru)

Suasana Meriah, Dari Taman Sri Baduga hingga Dangdutan

Untuk menghormati para tamu dan peserta, Pemkab Purwakarta menyiapkan suguhan istimewa, yaitu pertunjukan Air Mancur Taman Sri Baduga, Situ Buleud Purwakarta. Pertunjukan megah itu jadi hadiah khusus bagi para petani Jawa Barat yang hadir.

Tak ketinggalan, penutupan juga diramaikan dengan pertunjukan Singa Depok dan hiburan dangdut. Tawa dan sorak sorai menutup dua hari penuh inspirasi di kaki Gunung Burangrang.

“Purwakarta bukan hanya tuan rumah, tapi rumah bagi seluruh petani Jawa Barat,” kata H. Ujang Alim Adisaputra, S.Hut, Ketua KTNA Purwakarta.

Kampung Parakanceuri Jadi Primadona

Selain penghargaan, peserta juga dibuat kagum dengan Desa Wisata Kampung Parakanceuri yang menjadi lokasi homestay para peserta. Desa ini pernah masuk 300 besar Anugerah Desa Wisata Indonesia 2024.