Sapi dapat menyelesaikan masalah sederhana, seperti membuka pagar atau mempelajari jalur untuk mendapatkan pakan.
Hagen, K., et al. (2005). Learning in dairy cows: the influence of breed and temperament. Applied Animal Behaviour Science, 93(1-2), 89–105.
5. Sapi Bisa Tidur Berdiri—Tapi Mimpi Harus dalam Posisi Berbaring
Seperti kuda, sapi bisa tidur dalam posisi berdiri. Namun, fase tidur REM (Rapid Eye Movement) yang memungkinkan mereka bermimpi hanya terjadi saat berbaring.
Ruckebusch, Y. (1972). The relevance of drowsiness in the circadian cycle of farm animals. Animal Behaviour, 20(4), 637–643.
6. Sapi Menghasilkan Gas Rumah Kaca dalam Jumlah Besar
Sapi menghasilkan metana dari proses fermentasi rumen. Gas ini 25 kali lebih kuat dari CO₂ dalam memerangkap panas di atmosfer.
Gerber, P. J., et al. (2013). Tackling climate change through livestock – A global assessment of emissions and mitigation opportunities. FAO, Rome.
7. Sapi Bisa "Berbicara" Lewat Suara dan Ekspresi Tubuh
Mereka menggunakan vokal (moo), gerakan ekor, posisi telinga, dan postur tubuh untuk berkomunikasi dengan sapi lain.
Watts, J. M., & Stookey, J. M. (2000). Vocal behavior in cattle: the animal's commentary on its biological processes and welfare. Applied Animal Behaviour Science, 67(1–2), 15–33.
8. Sapi Punya Pandangan Hampir 300 Derajat
Struktur mata sapi memungkinkan mereka melihat hampir ke segala arah tanpa harus memutar kepala—tapi mereka tidak bisa melihat langsung ke belakang.
Murphy, B. A., et al. (2000). Cattle vision: a review of visual capability and impact on behavior. Journal of Dairy Science, 83(6), 1307–1315.
9. Air Susu Sapi Bisa Berbeda Kualitasnya karena Musik dan Perlakuan
Artikel Terkait
Jejak Pemisahan dan Jalan Pulang: Masa Depan Pertanian dan Peternakan Terpadu di Indonesia
Kenapa Banyak Anak Muda di Purwakarta Ogah Bertani? Ini 5 Alasan Nyatanya
Kenapa Harga Teh Daun di Petani Anjlok, Tapi di Kota Tetap Mahal? Ini Penjelasan Lengkapnya