Yudha menilai bahwa DPRD harus segera memanggil pihak terkait untuk meminta klarifikasi, demi menjaga transparansi dan kepercayaan publik.
Baca Juga: Purwakarta Akses, Proyek Jalan Lingkar Barat Siap Dongkrak Ekonomi
Masyarakat Tuntut Investigasi Tuntas
Kasus ini menimbulkan gelombang kekecewaan.
Warganet dan aktivis sosial mempertanyakan mekanisme verifikasi data penerima BSU.
Publik menuntut adanya audit dan investigasi menyeluruh, agar penyaluran dana negara benar-benar tepat sasaran dan tidak disalahgunakan.
Akuntabilitas Pejabat Publik Dipertaruhkan
Isu ini bukan hanya tentang uang Rp600 ribu, tetapi soal integritas pejabat dan pengelolaan bantuan sosial di Indonesia.
Baca Juga: Tokoh tokoh kemerdekaan yang berprofesi sebagai penulis
Apalagi dana BSU berasal dari anggaran negara yang harusnya digunakan untuk membantu rakyat kecil, bukan untuk mereka yang sudah memiliki gaji dan tunjangan dari APBD.***
Artikel Terkait
Inovasi Matcha Khas Purwakarta, Kolaborasi Petani Muda hingga Dukungan Agribisnis Lokal
Matcha: Teh Hijau Premium yang Mulai Diproduksi Petani Inovatif Asal Purwakarta
Petani Purwakarta Tutup Kebun Teh, Strategi Rahasia Bikin Matcha Lokal Kualitas Tinggi
Matcha Khas Purwakarta Mulai Diracik, Inovasi Petani Muda Bangkitkan Teh Lokal
Purwakarta Siap Punya Matcha Sendiri, Petani Teh Lakukan Inovasi demi Bertahan di Tengah Krisis
Apa Bedanya Matcha dan Teh Hijau Biasa? Petani Teh Purwakarta Ungkap Proses Khusus Produksi Matcha
Inovasi Matcha Khas Purwakarta, Upaya Anak Muda Selamatkan Pertanian Teh yang Terancam
Rahasia di Balik Matcha Purwakarta, Inovasi Pucuk Teh Lokal
Inovasi Matcha Khas Purwakarta, Ciptakan Produk Unggulan demi Selamatkan Pertanian Teh Lokal
Purwakarta Akses, Proyek Jalan Lingkar Barat Siap Dongkrak Ekonomi