Peringatan HAN berakar pada pengesahan Undang-Undang Kesejahteraan Anak pada 23 Juli 1979.
Sejak itu, Presiden menetapkan tanggal tersebut sebagai Hari Anak Nasional melalui Keppres No. 44 Tahun 1984.
Dasarnya diperkuat oleh Pasal 28B ayat (2) UUD 1945 serta UU No. 4 Tahun 1979, yang menyatakan bahwa setiap anak berhak hidup, tumbuh, berkembang, serta dilindungi dari kekerasan dan diskriminasi.
Baca Juga: Satria Arta Eks Marinir Jadi Tentara Rusia, Ingin Kembali Jadi WNI! Ini Respons Kemlu
Tujuan Peringatan Hari Anak Nasional
Peringatan HAN bertujuan:
- Meningkatkan kesadaran publik tentang pentingnya perlindungan hak anak.
- Mendorong lingkungan yang sehat, aman, dan mendukung tumbuh kembang anak.
- Mengajak seluruh elemen bangsa untuk berpartisipasi aktif dalam pemenuhan hak anak.
- Mengapresiasi kontribusi anak dalam kehidupan bermasyarakat dan pembangunan nasional.
Makna Hari Anak Nasional
Hari Anak Nasional menjadi momentum penting untuk mengingatkan bahwa anak-anak adalah pondasi bangsa.
Mereka adalah aset paling berharga yang perlu dijaga, didampingi, dan diberdayakan. Melindungi anak hari ini berarti menyiapkan Indonesia yang lebih baik di masa depan.***
Artikel Terkait
Warga Desa Sukamanah dan KKN STAI Al Badar Kompak Gotong Royong di Acara 'Purwakarta Ngosrek' Demi Rekor MURI
Kritik Anies Baswedan: Kirim Anak Nakal ke Barak Militer Bukan Solusi, Tapi Simptom Masalah
Erick Thohir Kecewa Timnas U-23 Tak Kalahkan Malaysia, Meski Lolos ke Semifinal AFF 2025
Mengenal hukum perlindungan konsumen
Budaya Indonesia
Inilah Tema Hari Anak Nasional 2025
Heboh Video Syur Mirip Andini Permata dengan Bocil: Isu Adik Kandung Sendiri Bikin Netizen Gempar!
Netizen Geger! Video Diduga Andini Permata Lakukan Hal Tak Senonoh dengan Bocah, Ini Fakta Sebenarnya
Viral Link Video Syur Andini Permata: Hoaks, Settingan, atau Fakta Nyata? Ini Hasil Penelusurannya!
Motif di Balik Video Viral Andini Permata dan Bocah: Settingan Belaka atau Skandal Nyata? Ini Faktanya!