Prabowo Subianto Menang Pilpres Jadi Jenderal Bintang 4 Pula: Kenaikan Pangkat Istimewa TNI Sesuai UU No. 20 Tahun 2009

Purwakarta Online - Pada 28 Februari 2024, Presiden Joko Widodo (Jokowi) memberikan kenaikan pangkat istimewa kepada Menteri Pertahanan, Prabowo Subianto, sebagai bentuk penghargaan atas kontribusinya di bidang pertahanan.

Keputusan ini, sesuai dengan Keputusan Presiden Nomor 13/TNI/Tahun 2024, mengikuti regulasi yang berlaku, yakni Undang-Undang No. 20 Tahun 2009.

Sebelumnya, pada tahun 2022, Prabowo telah meraih empat tanda kehormatan bintang militer utama.

Jokowi menjelaskan bahwa kenaikan pangkat tersebut sejalan dengan penghargaan yang telah diterima Prabowo atas jasa-jasanya di bidang pertahanan, yang memberikan kontribusi luar biasa bagi TNI dan kemajuan negara.

Baca Juga: Sri Mulyani Bakal Tergeser dari Posisi Menkeu: Siapa Calon Penggantinya?

Meski seharusnya penganugerahan dilakukan dua tahun lalu, Jokowi menegaskan bahwa proses tersebut melibatkan verifikasi Dewan Gelar, Tanda Jasa, dan Tanda Kehormatan.

Panglima TNI juga mengusulkan anugerah ini sesuai dengan UU No. 20 Tahun 2009.

Prestasi Prabowo di Bidang Militer

Prabowo, dengan karier militernya, pernah menjabat sebagai Komandan Jenderal Kopassus dan Panglima Kostrad.

Sejumlah jabatan strategis ini menunjukkan dedikasi dan kepemimpinan Prabowo dalam dunia militer.

Baca Juga: Irwan Abdurrachman: Profil Bakal Calon Potensial Bupati Purwakarta 2024

Prestasi gemilang Prabowo mencakup pengalaman sebagai Danjen Kopassus pada Operasi Mapenduma 1996, di mana upayanya membebaskan sandera dari tangan Organisasi Papua Merdeka (OPM) membuahkan hasil positif.

Tak hanya itu, pada tahun 1997, Prabowo berhasil mengibarkan bendera Merah Putih di puncak gunung Everest, mengharumkan nama Indonesia di dunia internasional.

Tugas ini menunjukkan semangat juang dan tekad tinggi Prabowo, meski dihadapi risiko hidup dan mati.