Prabowo Subianto Akan Dianugerahi Gelar Jenderal Bintang 4 di Acara Rapim TNI-Polri 2024

Purwakarta Online - Kepala Kementerian Pertahanan Republik Indonesia, Prabowo Subianto, dianugerahi gelar kehormatan Jenderal bintang 4 dalam acara Rapat Pimpinan TNI-Polri 2024 yang digelar hari ini.

Dalam sambutannya, Prabowo Subianto menyampaikan materi penting kepada para prajurit baik dari TNI maupun Polri yang menghadiri acara tersebut.

Ia juga menyatakan keterbukaannya untuk mendengarkan arahan langsung dari Panglima TNI, Agus Subianto, serta pengarahan dari Kapolri, Jenderal Listyo Sigit Prabowo.

Masih memantau kehadiran para petinggi aktif baik dari Polri maupun TNI dalam acara Rapim TNI-Polri 2024 hari ini.

Baca Juga: Penyuluhan Bahaya Jajanan Tak Dikenal Setelah Kejadian Keracunan di Sekolah SDN Nang Ewer Sukabumi

Kita akan sama-sama menyaksikan bahwa gelar kehormatan Jenderal bintang 4 akan disematkan kepada Prabowo Subianto 

Acara ini menjadi momentum penting dalam meningkatkan sinergi antara TNI dan Polri dalam menjaga keamanan dan ketertiban di Tanah Air.

Dengan penambahan gelar kehormatan kepada Menteri Pertahanan, diharapkan semangat kerjasama antara kedua institusi dapat semakin ditingkatkan.

Baca Juga: Sering Buang Air Kecil? Simak Ini, Pertanda Anda Harus Waspada Terhadap Diabetes

Rapat Pimpinan TNI-Polri 2024 juga menjadi forum diskusi strategis untuk membahas berbagai isu keamanan nasional serta langkah-langkah yang akan diambil untuk mengatasi tantangan-tantangan yang ada.

Dengan demikian, penambahan gelar kehormatan Jenderal bintang 4 kepada Prabowo Subianto menjadi bukti nyata dari apresiasi terhadap kontribusi dan dedikasinya dalam bidang pertahanan negara.

Acara tersebut dihadiri oleh para petinggi aktif baik dari TNI maupun Polri, serta dihadiri oleh berbagai pihak terkait lainnya, menjadi bukti keseriusan dalam menjalin kerjasama yang harmonis untuk menjaga keamanan dan kedaulatan bangsa.

Baca Juga: Pemilihan Gubernur DKI Jakarta: Antara Dinamika Demokrasi dan Kepemimpinan Tertunjuk

Diharapkan, momentum ini dapat menjadi tonggak sejarah dalam memperkuat pertahanan dan keamanan negara serta memperkokoh sinergi antara TNI dan Polri dalam menjaga kedaulatan dan keutuhan NKRI.***