Purwakarta Online - Banyak industri kecil dan menengah Indonesia yang bisa memproduksi barang-barang yang dibutuhkan oleh kantor dan sekolah. Oleh karena itu, pilih belanja dari industri local.
Pada 22 hingga 24 Maret 2022, Kementerian Perindustrian menyelenggarakan business matching kementerian/lembaga (K/L) dan pemerintah daerah (pemerintah provinsi dan kabupaten/kota) dengan asosiasi dan perusahaan industri di kawasan Nusa Dua, Bali. Kegiatan itu sesuai dengan Instruksi Presiden nomor 2 tahun 2022 tentang Percepatan Peningkatan Penggunaan Produk dalam Negeri dan Produk Usaha Mikro, Usaha Kecil, dan Koperasi sebagai rangkaian Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia (Gernas BBI).
Baca Juga: Prediksi Gus Dur Prabowo akan jadi Presiden jika sudah tua hampir jadi kenyataan
Business matching tahap kedua dilaksanakan di Jakarta, pada 11--21 April 2022, yang dikoordinasikan oleh Kementerian Koperasi dan UKM. Kegiatan ini mengikutsertakan 32 perusahaan pelaku usaha binaan dalam showcase produk peralatan pertanian dan peralatan berat buatan pelaku usaha binaan Ditjen IKMA dan Direktorat Industri Permesinan dan Alat Mesin Pertanian Ditjen ILMATE Kemenperin.
Dari potensi belanja pemerintah pusat dan daerah yang mencapai Rp1.071,4 triliun, Kemenperin meyakini, sebanyak Rp400 triliun akan terserap melalui belanja produk-produk dalam negeri selama 2022. Hasil simulasi yang dilakukan oleh BPS, dampak pembelian produk dalam negeri senilai Rp400 triliun dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi nasional sebesar 1,67 hingga 1,71 persen.
Baca Juga: Menghitung Biaya Haji 2022, Kloter pertama berangkat 4 Juni!
Jika pertumbuhan ekonomi sebesar 3,69 persen pada 2021, ekonomi Indonesia dapat naik dengan memaksimalkan penggunaan produk lokal. Dengan memaksimalkan penggunaan produk dalam negeri, ekonomi Indonesia diperkirakan akan terdongkrak hingga 5,36 persen hingga 5,4 persen.
“Business matching penting untuk menumbuhkan political will pejabat pemerintah dan BUMN agar meningkatkan belanja produk dalam negeri,” kata Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita.
Baca Juga: Dimata Refly Jokowi takut kalah pamor dari Anies, Ngabalin langsung geram!
Dengan terus berlanjutnya penyelenggaraan business matching, nilai komitmennya per 25 April 2022 bertambah hingga mencapai Rp220,80 triliun, seperti yang ditunjukkan dashboard.kemenperin.go.id/bisma. Nilai komitmen tersebut terdiri atas 34.123 paket produk dalam negeri dan melibatkan 6.579 perusahaan produsen produk dalam negeri. Business matching ini ditargetkan akan selesai pada 31 Mei 2022, dengan total komitmen Rp500 triliun.
Kementerian terkait sangat proaktif mendukung industri kecil dan menengah (IKM) di tanah air untuk ambil bagian dalam program peningkatan penggunaan produk dalam negeri melalui pengadaan barang dan jasa pemerintah. Hal ini salah satunya melalui pelaksanaan business matching antara industri dengan pemerintah, termasuk IKM yang sudah mampu memenuhi kebutuhan dalam negeri.
Baca Juga: Pemerintah resmi perpanjang libur sekolah sampai 12 Mei 2022
“Tugas Kemenperin mengidentifikasi produk dalam negeri dan kesiapan industri dalam negeri, serta mempercepat pencantuman produk dalam negeri bersertifikat TKDN di dalam katalog elektronik. Banyak produsen atau IKM Indonesia yang rupanya bisa memproduksi barang-barang yang dibutuhkan oleh kantor dan sekolah. Oleh karena itu, kita pilih belanja dari industri lokal,” kata Agus Gumiwang Kartasasmita, Senin, 25 April 2022.
Sementara itu. Direktur Jenderal Industri Kecil, Menengah dan Aneka (IKMA) Kemenperin Reni Yanita mengungkapkan, produk yang paling diminati atau paling banyak dicari saat business matching adalah paket infrastruktur, gedung, makanan, kendaraan, laptop, dan mebel.
Artikel Terkait
Contoh kalimat menawarkan produk paling terbukti efektif!
Pemerintah serius bangun Kalimantan, Proyek Kereta Api percepat laju ekonomi
Covid terkendali, Wisata Purwakarta ingin bangkit di Lebaran 2022
Kebijakan Pemprov Jabar tambah libur 3 hari, untuk urai arus balik lebaran 2022
Selamat ulang tahun Ricky Kambuaya!
Kerendahan hati Menag dicibir netizen buntut ucapan lebaran pakai '7 juta anggota'
Pemerintah resmi perpanjang libur sekolah sampai 12 Mei 2022
Dimata Refly Jokowi takut kalah pamor dari Anies, Ngabalin langsung geram!
Menghitung Biaya Haji 2022, Kloter pertama berangkat 4 Juni!
Prediksi Gus Dur Prabowo akan jadi Presiden jika sudah tua hampir jadi kenyataan