PURWAKARTA ONLINE - Kasus bunuh diri Pratu Andi Tambaru di NTT menjadi sorotan setelah muncul kabar tuntutan belis Rp250 juta dari keluarga kekasihnya, Manja Mooy.
Namun, tuduhan tersebut dibantah keras oleh pihak keluarga.
Melalui akun Facebook Dhesianthy Tapatab, yang mengaku ipar Manja Mooy, keluarga menyatakan bahwa tidak pernah ada tuntutan belis sebesar itu.
"Keluarga besar kami tidak pernah meminta belis sampai Rp250 juta. Klarifikasi ini penting agar tidak ada salah paham," tulis Dhesianthy.
Baca Juga: Viral! Kondisi Terkini IKN Diduga Tak Terawat, Warganet Protes Uang Rakyat Terbuang Percuma
Manja Mooy, yang dikenal sebagai penyanyi dan konten kreator terkenal di NTT, kini tengah hamil anak Pratu Andi.
Dalam unggahan media sosialnya, ia mengungkapkan rasa kehilangan mendalam atas kepergian kekasihnya.
“Sayang, sampai ketemu di sana. Tenanglah, nanti Beta nyusul setelah malaikat kecil ini lahir,” tulisnya di Instagram.
Komandan Korem 161/Wira Sakti Kupang, Brigjen TNI Joao Xavier Barreto Nunes, juga mengonfirmasi bahwa Pratu Andi meninggal karena gantung diri.
Baca Juga: Angelo Manuhutu dan Satudarah MC, Jejak Maluku di Kancah Dunia
Ia menyebut korban terbebani masalah asmara, termasuk dugaan tuntutan mahar dari keluarga pacarnya.
Namun, keluarga Manja Mooy membantah semua tuduhan tersebut.
Mereka meminta masyarakat tidak menambah beban psikologis Manja yang kini sedang hamil.