GEMPAR! Keracunan Massal di Purwakarta: 1 Rumah Sakit dan 3 Puskesmas Disiagakan

PURWAKARTA ONLINE - Peristiwa keracunan massal yang terjadi di Kampung Cisarai, Desa Sukajadi, Kecamatan Pondoksalam, Kabupaten Purwakarta, telah menimbulkan kegemparan di masyarakat setempat.

Bupati Purwakarta, Anne Ratna Mustika, dengan tegas memastikan bahwa puluhan korban keracunan tersebut akan mendapatkan pelayanan terbaik di fasilitas kesehatan yang tersedia.

"Pelayanan tidak hanya tersedia di Rumah Sakit Bayu Asih, tetapi juga di Puskesmas Pondoksalam, Kota, dan Puskesmas Jatiluhur," kata Anne saat memantau kondisi korban keracunan makanan di Rumah Sakit Bayu Asih pada Selasa malam.

Baca Juga: Kronologi dan Fakta Keracunan Massal di Cisaray Sukajadi Pondok Salam Purwakarta: Analisis dan Penanganan!

Anne menegaskan bahwa semua korban keracunan akan dilayani dengan baik.

Bagi mereka yang tidak terdaftar sebagai peserta BPJS Kesehatan, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Purwakarta juga akan menanggung biaya pengobatan melalui anggaran yang disediakan.

"Dalam kejadian ini, tidak ada korban yang meninggal dunia, hanya beberapa orang yang perlu dirawat inap. Kami akan memastikan bahwa mereka mendapatkan perawatan yang baik," tambahnya.

Baca Juga: Keracunan Massal di Desa Sukajadi Pondok Salam Purwakarta: 65 Orang Dirawat, Ambulans Sibuk!

Berdasarkan laporan dari Kepala Dinas Kesehatan Purwakarta, Deni Darmawan, puluhan warga Kampung Cisarai diduga mengalami keracunan akibat mengonsumsi hidangan dalam sebuah hajatan.

"Tim laporan menyebutkan bahwa warga Kampung Cisarai, Desa Sukajadi, Kecamatan Pondoksalam, mulai merasakan gejala keracunan pada Selasa sore," ungkap Deni Darmawan di Purwakarta.

Dalam kejadian ini, sekitar 99 orang di Kampung Cisarai dilaporkan mengalami gejala keracunan, dengan rincian 67 orang mengalami gejala ringan dan 32 orang mengalami gejala berat.

Baca Juga: Nasib Mengenaskan Sule: Sakit dan Tidak Laku di Dunia Hiburan!

Deni Darmawan menyatakan bahwa pihaknya langsung mengambil tindakan cepat untuk memberikan pertolongan kepada para korban.

Tindakan yang dilakukan antara lain melakukan pemeriksaan tanda-tanda vital (TTV) dan memberikan obat untuk meredakan gejala keracunan.