Beli Mobil Mewah Kayak Beli Ciki, Pegawai Dinas Perumahan DKI Jakarta Flexing Viral di Media Sosial!

photo author
- Rabu, 5 April 2023 | 16:57 WIB
Pegawai Dinas Perumahan Pemprov DKI Jakarta Selvy Mandagi Disorot Netizen Karena Pamer Harta. Berita mengenai pegawai Dinas Perumahan DKI Jakarta yang membeli mobil mewah viral di media sosial. Foto pegawai tersebut memamerkan mobil yang baru dibelinya melalui akun Facebook anaknya. (Twitter @PartaiSocmed)
Pegawai Dinas Perumahan Pemprov DKI Jakarta Selvy Mandagi Disorot Netizen Karena Pamer Harta. Berita mengenai pegawai Dinas Perumahan DKI Jakarta yang membeli mobil mewah viral di media sosial. Foto pegawai tersebut memamerkan mobil yang baru dibelinya melalui akun Facebook anaknya. (Twitter @PartaiSocmed)

Mobil tersebut adalah Mazda 3 yang memiliki harga mulai dari Rp 523,3 juta.

Hal ini menuai beragam reaksi dari netizen, ada yang terheran-heran dan ada juga yang menganggap wajar karena gaji pegawai Pemprov DKI Jakarta yang besar.

Baca Juga: Ramalan Zodiak Hari Ini Rabu 5 April 2023: Kreativitas, Tantangan Karier, dan Keharmonisan Hubungan!

Baca Juga: Kecelakaan Maut Libatkan Anak Petinggi Polri di Jalan Margasatwa: JANGGAL, Diduga Kasus Ditutup-tutupi!

"Tapi kan gaji Pemprov DKI emang besar banget. 27 juta paling THP sebulannya dia. Jadi lurah aja gede banget gajinya. Ini wajar soalnya APBD DKI gede bgt, tunjangan salah satunya ditentukan sama besar kecilnya APBD," tulis akun Twitter @urcatastr***e.

Rakyat yang saat ini banyak yang melarat sudah geram dengan banyaknya korupsi yag dilakukan pejabat.

Sehingga saat ada keluarga pejabat pamer, bukan menjadi inspirasi, yang ada malah membuat viral dan geram.

Terlebih Menkolhukam Mahfud MD pernah mengatakan bahwa jika tidak bekerja saja, rakyat Indonesia digaji Rp20 juta per bulan per orang, dengan syarat tidak ada korupsi.

Baca Juga: WNI Dhiyauddin Memukau Juri Lomba Azan 'Otr Elkalam' di Arab Saudi, Hadiah Rp 50 Miliar!

Baca Juga: Viral di TikTok: Video Uang THR Kehujanan, Netizen Malah Terhibur!

Terjadinya ketimpangan yang sangat besar antara penghasilan pejabat dengan penghasilan rakyat kebanyakan, tentu ini bisa memicu revolusi untuk menetralkan dan menyeimbangkan kondisi ketimpangan yang ada.***

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Enjang Sugianto

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X