PURWAKARTA ONLINE – Media sosial mendadak ramai dengan ajakan aksi demo bertajuk “Tragedi 98 Comeback”.
Seruan itu disebut bakal digelar pada Senin, 25 Agustus 2025, di depan Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta.
Ajakan turun ke jalan menyebar cepat lewat unggahan di X (Twitter).
Tuntutannya hanya satu: Presiden Prabowo Subianto diminta mengeluarkan dekrit untuk membubarkan DPR.
Tagar #BubarkanDPR pun menggema.
Warganet ramai mengekspresikan kemarahan mereka pada lembaga legislatif.
Salah satu akun, @Heraloebss, menulis: “Sentimen publik terhadap DPR memuncak, netizen Seruan Demo Bubarkan DPR!!! Gelombang seruan ini bukanlah tanpa sebab.”
Bahkan ada akun lain yang memberi instruksi teknis untuk peserta aksi.
Dari imbauan membawa alat pelindung diri hingga cara menghadapi aparat jika terjadi bentrokan.
Baca Juga: Nasabah Hirup Udara Segar Bisa Bernapas Lega OJK Desak Bank Turunkan Bunga Kredit Ikuti BI Rate
Meski gaungnya kencang di dunia maya, hingga kini belum ada deklarasi resmi dari aliansi mahasiswa, organisasi masyarakat sipil, atau serikat buruh yang mengaku sebagai inisiator aksi.
Beda dengan Demo Buruh
Serikat buruh memang sudah memiliki agenda aksi. Namun jadwalnya bukan 25 Agustus, melainkan 28 Agustus 2025.
Fokus mereka adalah tuntutan kenaikan upah minimum sebesar 8,5–10,5 persen dan penghapusan outsourcing.
Aksi buruh akan digelar di depan DPR, Istana Negara, hingga sejumlah kawasan industri.
