Tarif Impor Emas 39% Donald Trump Gegerkan Pasar Dunia, Swiss Setop Ekspor ke AS

photo author
- Senin, 11 Agustus 2025 | 10:58 WIB
Ilustrasi sektor produksi emas batangan dalam industri logam mulia global.  ((Unsplash.com/ScottdaleMint))
Ilustrasi sektor produksi emas batangan dalam industri logam mulia global. ((Unsplash.com/ScottdaleMint))

Afrika Selatan dan Kanada juga menjadi penambang emas utama yang terkena imbas kebijakan Trump.

Baca Juga: Ngintip Sejarah RSUD Bayu Asih Purwakarta, Gara-gara Ibu Mertua Kena Serangan Jantung dan Saya Kena Serangan Nyamuk

Meski situasi di sektor perdagangan emas internasional sedang bergejolak, pasar emas berjangka AS belum menunjukkan tanda-tanda krisis likuiditas.

Analis StoneX, Rhona O’Connell, menjelaskan bahwa stok emas di gudang Comex saat ini cukup tinggi.

“Persediaan COMEX saat ini mencapai 86 persen dari open interest, dibandingkan 40–45 persen biasanya. Jadi, tidak ada masalah likuiditas untuk sekarang,” kata Rhona.

Lonjakan stok ini terjadi sejak Desember–Maret lalu, ketika eksportir bergegas mengirim emas ke AS karena khawatir akan kebijakan tarif impor.

Baca Juga: Kamu Mau Investasi Kenali Dulu Kelebihan, Risiko, dan Cara Investasi Aman di Era Online Begini Caranya

Ke depan, pasar menunggu kepastian dari perintah eksekutif Gedung Putih.

Jika tarif ini benar-benar diberlakukan tanpa revisi, maka rantai pasok emas global berpotensi terganggu, harga bisa melonjak, dan hubungan dagang AS dengan mitra utama bisa memanas.***

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Dadan Hamdani

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X