Fenomena KDM dan Ramalan Gus Dur: Gerakan Budaya Sunda Menguat, Elit Politik Mulai Panik?

photo author
- Sabtu, 31 Mei 2025 | 11:00 WIB
Fenomena Dedi Mulyadi dan ramalan Gus Dur soal Prabu Siliwangi memicu gelombang budaya dan kegelisahan elit. (YouTube/HumasJabar)
Fenomena Dedi Mulyadi dan ramalan Gus Dur soal Prabu Siliwangi memicu gelombang budaya dan kegelisahan elit. (YouTube/HumasJabar)

PURWAKARTA ONLINE – Fenomena Dedi Mulyadi (KDM) yang disebut-sebut sebagai simbol kebangkitan Prabu Siliwangi mulai meluas.

Gerakan budaya Sunda kini muncul di berbagai wilayah. Namun, di balik euforia itu, muncul pula kegelisahan di kalangan elit politik.

Sebuah komunitas bernama Paguyuban Macan Siliwangi kini eksis di Purwakarta.

Mereka bukan organisasi politik, melainkan relawan budaya dan lingkungan yang terinspirasi dari nilai-nilai yang digaungkan Kang Dedi: cinta alam, hormat leluhur, dan pelestarian adat.

Menariknya, gerakan ini tumbuh organik.

Baca Juga: Depopulasi Manusia: Benarkah Prabowo dan Bill Gates Uji Coba Vaksin demi Kendali Populasi?

Tidak ada komando pusat. Menyebar melalui media sosial dan balai desa.

Namun semakin besar gaungnya, semakin banyak pula pihak yang terusik.

Beberapa elit politik mulai khawatir terhadap pengaruh KDM yang tak bisa dikendalikan oleh partai atau kekuatan konvensional.

Narasi tandingan pun bermunculan.

Dedi Mulyadi dicap sekadar konten kreator atau pencitraan.

Baca Juga: Sinopsis Sugar Daddy Episode 10: Rahasia Terbesar Terungkap, Hubungan Makin Rumit

Namun publik tetap bersimpati.

Bahkan di tempat-tempat keramat seperti Gunung Tangkuban Parahu dan Situ Panjalu, para juru kunci mengaku mendapat petunjuk spiritual.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Enjang Sugianto

Sumber: YouTube Ruang Misteri

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X