Kontribusi dan Kontroversi Adi Hidayat Buat Namanya Trending, Sosok Gantikan Miftah Maulana

photo author
- Rabu, 11 Desember 2024 | 09:00 WIB
Ustadz Adi Hidayat digadang-gadang layak menjadi kandidat pengganti Gus Miftah sebagai Utusan Khusus Presiden. (Instagram/@adihidayatofficial)
Ustadz Adi Hidayat digadang-gadang layak menjadi kandidat pengganti Gus Miftah sebagai Utusan Khusus Presiden. (Instagram/@adihidayatofficial)


PURWAKARTA ONLINE - Ustaz Adi Hidayat (UAH) semakin dikenal sebagai salah satu ulama yang berpengaruh di Indonesia, baik melalui dakwahnya yang langsung maupun digital.

Dengan gaya dakwah yang mudah dipahami, UAH telah berhasil membangun jamaah besar yang mengikuti ajarannya.

Selain aktif di dunia maya, UAH juga memiliki kontribusi penting dalam berbagai inisiatif sosial, seperti meluncurkan Pesantren Virtual Mira pada 2021 dan memimpin penggalangan dana Rp30 miliar untuk Palestina.

Pada 2 Juni 2024, UAH diundang sebagai pemateri utama di Festival Turats Islami di Malaysia, mewakili Pimpinan Pusat Muhammadiyah, yang menambah pengaruhnya di forum internasional.

Baca Juga: Clara Shinta, Selebgram Mualaf yang Terlibat dalam Kontroversi Video Gus Miftah: Apa yang Sebenarnya Terjadi?

Keberhasilannya memperkuat posisinya sebagai sosok ulama yang relevan dengan perkembangan zaman.

Namun, di balik pencapaiannya yang gemilang, UAH juga kerap menjadi pusat perhatian karena beberapa pernyataannya yang kontroversial.

Salah satu yang menyita perhatian adalah klaimnya mengenai Kapitan Pattimura, yang dianggap oleh sebagian pihak sebagai seorang Muslim bernama Ahmad Lussy.

Selain itu, ucapannya yang menghubungkan surat Asy-Syu'ara’ dengan larangan bermusik mendapat tanggapan beragam dari ulama lain.

Baca Juga: Cara Membuat Gambar AI di WhatsApp dengan Meta AI

Terkait dengan pergeseran posisi dalam dunia dakwah Indonesia, nama Ustaz Adi Hidayat semakin santer disebut-sebut sebagai pengganti Gus Miftah.

Sebagai informasi, Gus Miftah mengundurkan diri dari posisi Utusan Khusus Presiden Bidang Kerukunan Umat Beragama dan Pembinaan Sarana Keagamaan setelah video kontroversialnya yang menertawakan pedagang es teh viral di media sosial.

Pengunduran diri tersebut mengundang berbagai tanggapan, termasuk dari partai politik dan keluarga besar Nahdlatul Ulama (PBNU).

Beberapa pihak menilai bahwa Ustaz Adi Hidayat memiliki potensi untuk menggantikan posisi Gus Miftah, mengingat pendekatan dakwahnya yang lebih relevan dengan perkembangan zaman dan keberhasilannya dalam mengedukasi umat melalui platform digital.

Baca Juga: Realme C75, Smartphone Entry-Level Tahan Air dan Tahan Debu Pertama di Indonesia

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Dadan Hamdani

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X