BEM Undip Gelar Aksi Solidaritas untuk Dr. Aulia Risma Lestari, Menggali Kebenaran di Balik Kematian Dokter Muda

photo author
- Senin, 19 Agustus 2024 | 18:05 WIB
BEM Undip gelar aski solideritas untuk kasus kematian Dokter Aulia Risma Lestari (Ist)
BEM Undip gelar aski solideritas untuk kasus kematian Dokter Aulia Risma Lestari (Ist)

PURWAKARTA ONLINE, Semarang — Dalam sebuah aksi besar-besaran yang mengguncang Stadion Undip, Tembalang, Semarang, Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Universitas Diponegoro (Undip) mengekspresikan keprihatinan mendalam mereka terkait kematian tragis Dr. Aulia Risma Lestari.

Aulia, seorang mahasiswa Program Pendidikan Dokter Spesialis (PPDS) Anestesi Fakultas Kedokteran Undip, ditemukan tewas di kamar kosnya pada 12 Agustus 2024 lalu.

Aksi ini menarik perhatian sekitar 13.500 mahasiswa baru yang hadir dalam kegiatan Orientasi Diponegoro Muda (ODM).

Aksi BEM Undip

Aksi solidaritas ini dimotori oleh Ketua BEM Undip, Farid Darmawan, bersama 11 BEM fakultas dan 1 Sekolah Vokasi.

Mereka berkumpul untuk menuntut kejelasan dan pengusutan tuntas mengenai kematian Dr. Aulia, yang hingga kini masih menyisakan banyak pertanyaan.

Ketidakselarasan informasi antara pihak kampus dan Kementerian Kesehatan (Kemenkes) menambah kerumitan kasus ini.

Farid Darmawan menyatakan, "Kami prihatin atas ketidakselarasan informasi yang disampaikan. Mahasiswa bingung dengan pernyataan yang berbeda antara pihak kampus dan Kemenkes. Ini memunculkan spekulasi baru, apakah ada persoalan lain antar-lembaga yang melatarbelakangi perbedaan tersebut."

Baca Juga: Mateo Kocijan: Gelandang Kunci PERSIB di Liga 1 2024-25

Pada 15 Agustus 2024, Rektor Undip, Prof. Suharnomo, mengeluarkan pernyataan resmi yang membantah adanya kaitan antara kematian Dr. Aulia dengan perundungan.

Namun, sehari sebelumnya, Direktur Jenderal Pelayanan Kesehatan Kemenkes, dr. Azhar Jaya, mengindikasikan dugaan perundungan yang mengarah pada tindakan bunuh diri.

Kehadiran BEM Undip dan BEM FK Undip dalam aksi ini juga ditandai dengan seruan untuk transparansi dalam pengusutan kasus.

Mereka mengungkapkan bahwa mereka belum dilibatkan dalam investigasi yang dilakukan oleh tim Kemenkes.

Kematian Dr. Aulia: Fakta dan Spekulasi

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Enjang Sugianto

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X