Viral! Aksi Heroik Sopir Taksi Selamatkan Teman dari Angin Duduk di Pinggir Jalan Tol, Ini Penjelasannya

Purwakarta Online - Baru-baru ini, dunia maya dihebohkan dengan sebuah video yang memperlihatkan aksi heroik seorang sopir taksi yang menolong temannya sesama sopir di pinggir Jalan Tol Jorr Kilometer 25. Insiden ini menjadi viral di media sosial X, menarik perhatian banyak orang karena aksi cepat tanggap sang sopir dalam memberikan pertolongan pertama pada temannya yang diduga terkena angin duduk.

Drama di Pinggir Jalan Tol

Dalam video tersebut, terlihat seorang sopir taksi yang tengah sibuk mengganti ban mobilnya. Tiba-tiba, temannya yang berada di dekatnya mengalami nyeri dada yang hebat, sebuah gejala klasik dari angina pectoris atau yang lebih dikenal dengan istilah angin duduk. Tanpa panik, sopir taksi ini segera mengambil tindakan dengan mengoleskan minyak angin dan mengerok badan temannya.

Aksi cepat sang sopir taksi ini tak hanya menyelamatkan nyawa temannya, tetapi juga memberikan pelajaran berharga tentang pentingnya pertolongan pertama dalam situasi darurat.

Baca Juga: Pemain Asal Palestina, Mohammed Rashid Gabung Persebaya Surabaya: Senang Banyak Mesjid Di Surabaya

Apa Itu Angin Duduk?

Angin duduk, atau dalam istilah medis disebut angina pectoris, adalah kondisi di mana terjadi nyeri atau ketidaknyamanan di dada akibat berkurangnya aliran darah ke otot jantung. Menurut Siloam Hospitals, kondisi ini biasanya disebabkan oleh penyumbatan pada pembuluh darah jantung yang bisa dipicu oleh timbunan lemak atau kolesterol berlebih.

Gejala angina pectoris termasuk rasa nyeri seperti tertekan di dada bagian bawah, nyeri yang menjalar ke punggung, lengan, leher, rahang, serta sesak napas, kelelahan, pusing, dan keringat dingin. Kondisi ini sering muncul mendadak, terutama saat seseorang melakukan aktivitas berat yang membuat jantung bekerja lebih keras.

Pertolongan Pertama Angin Duduk

Pertolongan pertama yang diberikan sopir taksi pada temannya mungkin tampak sederhana, namun sangat efektif dalam situasi darurat. Minyak angin yang dioleskan dan pengerokan pada bagian tubuh yang sakit membantu meredakan ketegangan otot dan memberikan efek relaksasi sementara.

Namun, penting untuk diingat bahwa tindakan ini bukanlah pengganti perawatan medis profesional. Jika gejala angin duduk tidak kunjung mereda, sebaiknya segera mencari bantuan medis agar mendapatkan penanganan yang tepat.

Baca Juga: Erika Putri Klarifikasi Isu Video Blunder 8 Menit yang Viral

Kapan Harus Mencari Bantuan Medis?

Menurut Mayo Clinic, jika gejala angina tiba-tiba berubah, muncul saat istirahat, atau terjadi tanpa diduga, sangat penting untuk segera menghubungi layanan darurat. Mengemudi sendiri ke rumah sakit saat mengalami gejala ini bisa berbahaya karena risiko serangan jantung yang lebih serius.