Kronologi Tragis, Ibu Biarkan Anak 16 Bulan Sendirian Selama 10 Hari, Akhirnya Divonis Penjara Seumur Hidup

photo author
- Selasa, 26 Maret 2024 | 20:49 WIB
Viral kasus bayi Jailyn yang tewas usai ditinggalkan ibu kandung pergi berlibur.  (Kolase TikTok/ @crimewithkylie)
Viral kasus bayi Jailyn yang tewas usai ditinggalkan ibu kandung pergi berlibur. (Kolase TikTok/ @crimewithkylie)

Purwakarta Online - Sebuah peristiwa tragis mengguncang Ohio, Amerika Serikat, ketika seorang ibu, Kristel Candelario (32), dinyatakan bersalah atas kelalaiannya yang menyebabkan kematian putrinya, Jailyn, yang masih berusia 16 bulan.

Kristel Candelario divonis penjara seumur hidup tanpa pembebasan bersyarat pada Senin, 18 Maret 2024.

Kronologi peristiwa ini dimulai saat Kristel Candelario memutuskan untuk pergi berlibur ke Detroit dan Puerto Rico, meninggalkan Jailyn sendirian di rumah selama 10 hari.

Ketika kembali pada 16 Juni 2023, Kristel menemukan Jailyn telah meninggal dunia.

Baca Juga: Kristel Candelario, Seorang Ibu yang Pergi Liburan Meninggalkan Bayinya Terlantar hingga Meninggal Tragis

Dalam kepanikannya, dia mencoba untuk mengganti pakaian anaknya sebelum akhirnya memanggil bantuan dan menghubungi pihak kepolisian.

Menurut saksi-saksi, Jailyn ditinggalkan sendirian di dalam baby box dengan beberapa botol susu yang disiapkan oleh ibunya.

Meskipun ada upaya dari tetangga yang mencoba memberikan bantuan, Kristel Candelario tidak menanggapi panggilan telepon selama berminggu-minggu.

Hasil autopsi yang dilakukan oleh ahli patologi forensik, Elizabeth Mooney, mengungkapkan bahwa Jailyn meninggal karena kelaparan dan dehidrasi parah akibat kelalaian ibunya.

Baca Juga: Hayam Wuruk Naik Tahta: Kisah Jejak Kemegahan Majapahit Kembali

Dia ditemukan dalam keadaan sangat kurus dengan berat badan turun drastis selama 10 hari itu.

Dalam persidangan, Kristel Candelario mengaku bersalah atas kelalaiannya dan menyatakan penyesalannya.

Namun, upaya pembelaannya untuk menjelaskan bahwa dia sedang mengalami depresi dan kecemasan tidak berhasil meredakan kemarahan publik.

Reaksi dari netizen pun tidak terbendung, dengan banyaknya komentar yang mengecam tindakan Kristel Candelario dan menuntut hukuman yang lebih berat.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Enjang Sugianto

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X